YAO Gelar Pelatihan Menulis Buku Cerita Anak bagi 198 Guru PAUD dari Kabupaten Kupang

  • Whatsapp
Foto: Tesha Tapung

Kupang – Yayasan Alfa Omega (YAO) menggelar pelatihan menulis buku cerita anak, yang diikuti oleh 198 guru PAUD dari Kabupaten Kupang, Selasa (28/2/2023).

Kegiatan pelatihan ini bertujuan agar guru-guru PAUD dapat memahami konsep menulis secara umum dan menulis buku cerita anak secara khusus.

Selain itu, para guru juga diharapkan dapat menghasilkan karya tulis dalam bentuk buku cerita anak, serta guru dapat membubuhkan muatan literasi, numerasi, karakter, dan STEAM dalam buku cerita yang dituliskan.

Kegaitan penguatan kapasitas bagi guru dan pengelola PAUD ini dengan tema “Pelatihan Penulisan Buku Cerita Bermuatan Literasi, Numerasi, Karakter, dan STEAM Bagi 198 Guru PAUD di Kabupaten Kupang”. Kegiatan ini dibagi ke dalam lima batch.

Batch satu digelar mulai 13-14 Februari 2023, batch dua 16-17 Februari 2023, batch tiga 20-21 Februari 2023, batch empat 23-24 Februari 2023, dan batch lima pada 27-28 Februari 2023. Setiap batch terdiri dari 40 guru dari 20 lembaga intervensi.

Untuk kegiatan Batch 4 digelar selama dua hari di Hotel Swssbelcourt Kupang, dan Batch 1,2,3 dan 5 digelar di Hotel Neo Aston.

Pada kegiatan 28 Februari tersebut, YAO sedang melakukan pelatihan untuk batch lima, sekaligus penutupan untuk segala rangkaian pelatihan penulisan buku ini. “Pada akhir kegiatan ini akan dicetak 10 buku dari para peserta pada Bulan Mei. Walaupun begitu masih akan berlanjut lagi kegiatan di bulan Maret, April, dan Mei, yaitu untuk mengakurasi dan proses editing dari buku-buku tersebut,” kata Ketua Panitia Zetha Menno.

Menurut Zetha, buku-buku tersebut akan didistribusikan pada seratus lembaga intervensi.“Cerita yang dihasilkan akan dikompilasi di bulan Juni sehingga dibutuhkannya sinergi bersama stakeholder,” kata Zetha.

Ia mengungkapkan jika softcopy dari cerita-cerita para peserta akan diberikan kepada Dinas Pendidikan di Kabupaten Kupang.

Salah satu narasumber, Yahya Ado yang membawakan materi tentang “Perkembangan Otak Anak” ini mengatakan menulis itu tergantung motivasi.

“Dari kelima batch yang ada, tentunya kita tidak dapat membandingkannya karena para peserta yang mengikutinya berbeda-beda. Tapi, jika dilihat secara keseluruhan, kelemahannya terletak pada menuangkan cerita kedalam gambar. Untuk membantu itu, maka perlulah ada orang yang dapat memotivasi mereka untuk menulis”, ujar Yahya.

Ia mengatakan kegiatan ini diharapkan dapat menjadi sarana bagi para guru PAUD agar dapat mengembangkan ide menulis, jika hasil dari kegiatan ini adalah mencetak buku cerita anak.

“Buku cerita ini unik karena menjadi media belajar anak untuk pengembangan karakter mereka. Dari pelatihan ini, guru dilatih untuk peka dan sadar pada hal-hal di sekitar. Semua mereka memiliki potensi,” kata Yahya.

Kegiatan ini merupakan salah satu program dari kebijakan Merdeka Belajar Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi dan diselenggarakan oleh Yayasan Alfa Omega.

Dalam kegiatan pelatihan ini, terdapat enam narasumber yang membawakan dua materi yang sama tentang “Memahami Konsep Dasar Pengembangan Kognitif, Bahasa, Matematika, dan Karakter Anak dengan STEAM (science, technology, engineering, art, dan mathematics)” dan materi “Buku Cerita dan Rahasia Menulis Buku Cerita Anak”.

Keenam narasumber tersebut adalah Yahya Ado, Sartika Kale, M.Pd., Pdt. Yelti Fanggidae, Ambara Saraswati Mardani, S.Pd., PgDip. IntDev., M.Pd., Beatriks N. Bunga, S.Si.Teol., MA., dan Angelbertus Nggalu Bali, M.Pd. (Tesha Tapung)

Komentar ANDA?

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *