Kupang—Badan Meteorologi, Klimatolgi dan Geofisika (BMKG) melaporkan tinggi gelombang di perairan NTT berkisar 1,5-4 meter, Minggu (15/5).
Selain itu kecepatan angin berkisar 25-32 knots berbahaya bagi armada pelayaran antarpulau dan kapal nelayan.
Gelombanng tinggi dan angin kencang dipicu tekanan tingg di Australia dan tekanan rendah di sebelah barat daya Sumatera mengakibatkan angin yang melewati wilayah NTT berhembus kencang.
Di laman BMKG, warga diminta mewaspadai gelombang tinggi yang saat ini terdapat di Laut Sawu, perairan selatan Pulau Sumba, Samudera Hindia selatan NTT, perairan Kupang sampai Rote, Laut Timor selatan NTT, Selat Sumba, dan Selat Sape.
Sementara itu armada ASDP masih beroperasi seperti biasa. “Operasional kapal masih berlangsung seperti biasa,” kata Ito, karyawan Karyawan PT Angkutan Sungai, dan Penyeberangan (ASDP) Kupang saat dihubungi lewat telepon.
Dia mengatakan pada Minggu, ASDP memberangkatkan empat armada yakni Kapal Motor (KM) Ile Labalekan rute Kupang-Pulau Semau-Rote, KM Ile Mandiri Kupang-Rote, KM Ranaka rute Kupang-Larantuk, dan KM Uma Kalada rute Kalabahi-Kupang. (gma)
