Ilustrasi Anjing Rabies/web
Kupang – Kasus rabies di Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU) terus bertambah. Sejak muncul wabah rabies pada 7 November 2023, sampai 27 November, tercatat 272 kasus.
Kadis Kesehatan TTU Robert Tjuenfin mengatakan pada 27 November ada 20 kasus gigitan baru dan 4 orang kontak dengan anjing, berasal dari Kota Kefa, Noemuti, Insana Fafinesu, dan Bikomi Selatan.
Menurutnya kasus gigitan tersebar di 15 puskesmas dan 12 kecamatan. Seluruh korban gigitan menjalani rawat jalan.
Adapun total vaksin antirabies (VAR) yang diterima dinas kesehatan berjumlah 850 vial dan serum antirabies (SAR) sebanyak 5 vial. “Sisa stok VAR 2 vial dan sisa stok SAR 25 vial,” katanya lewat keterangan tertulis, Rabu (29/11). (gma)
Kupang - Exotic Lamaholot yang digelar di Larantuka, Flores Timur, Jumat (26/4/2025), menjadi pintu masuk…
Kupang - Direktorat Polairud Polda NTT berhasil mengagalkan penyelundupan 100 detonator untuk pengeboman ikan di…
Kupang - Di balik nyala yang menerangi Pulau Timor, ada kisah seorang perempuan muda yang…
Jakarta - PT PLN (Persero) menjadi perusahaan energi terbaik untuk mengembangkan karir di Indonesia. Capaian…
Kupang - Persiapan kunjungan Wapres Gibran Rakabuming Raka ke Maumere, Kabupaten Sikka, NTT pada Kamis…
Kupang - Wapres Gibran Rakabuming Raka dijadwalkan meninjau pelaksanaan program Makan Siang Gratis (MBG) di…