So’e – Melianus Ninef, 43, warga Desa Noebana, Kecamatan Noebana, Timor Tengah Selatan (TTS), tewas ditebas parang oleh Alfons Bausele, 36, karena diduga hendak mencuri sapi.
Peristiwa pembunuhan tersebut terjadi di Sungai Usaipkolen, Desa Fatumnasi, Kecamatan Noebana pada Selasa (9/3/2021) sekitar pukul 22.00 Wita.
Sesuai laporan polisi, sebelum kejadian, Melianus melihat seseorang masuk ke kandang sapi miliknya. Namun saat ditanyakan tujuannya masuk ke dalam kandang, korban yang belakangan diketahui bernama Melianus, langsung melarikan diri.
Alfons kemudian mengejar Melianus sambil membawa parang dan senter dan menebas korban pada tangan kanan dan bagian belakang. Selanjutnya, Alfons menebas korban pada leher.
Setelah membunuh Melianus, kepada polisi, Alfons mengaku kaget karena ternyata dia mengenal korban. Setelah itu, ia kembali ke rumah menyampaikan kejadian itu kepada ibunya.
Selanjutnya, Alfons berjalan kaki selama 5 jam menuju ke Polsek Amanatun Selatan di Oinlasi, untuk menyerahkan diri. Ia tiba di kantor polsek sekitar pukul 04.00 dini hari. Polisi telah melakukan reka ulang kasus pembunuhan tersebut pada Jumat (12/3).
“Pada tubuh korban terdapat 3 luka robek menganga pada tangan kanan, kepala kanan bagian belakang dan juga leher kiri korban,” ujar Kasat Reskrim Polres TTS, Iptu Hendricka RA Bahtera. Saat ini, pelaku ditahan di sel Polres TTS. (gma)
