Kupang–Warga Kota Kupang memutuskan mencoblos pasangan calon wali Kota Jonas Salean-Nikolaus Fransiskus (Sahabat) pada pilkada 15 Februari 2017 karena sudah merasakan program pro rakyat wali kota Jonas Salean.
Melkias Sadukh Warga RT/26 RW/07 Kelurahan Oesapa, Kecamatan Kelapa Lima mengaku sangat senang dengan program penerangan jalan.
Menurutnya, Kota Kupang sudah beberapa kali berganti wali kota, namun kota tetap gelap di malam baru. Kota Kupang mulai terang benderang di malam hari sejak kepemimpinan wali kota Jonas Salean periode 2012-2017.
“Di Kelurahan Oesapa banyak jalan lingkungan yang sudah dilengkapi penerangan jalan. Jalan-jalan juga sudah hotmix,” ujarnya. Kondisi seperti itu membuat warga Oesapa merasa nyaman saat keluar malam.
Hal senada juga disampaikan Melkias Sadukh dan Asnat Koehuan Makolla, warga Kelurahan Kayu Putih, Kecamatan Oebobo.
“Kami senang dengan kondisi Kota Kupang yang semakin terang. Dulu, warga Kayu Putih khususnya yang melintasi jalan Bajawa sering mengeluh jalan yang gelap. Sekarang jalan sudah terang karena dipasang lampu jalan,” kata Asnat.
Dia mengatakan di ruas jalan sering terjadi perampokan bahkan tak jarang anak gadis yang berjalan kaki mendapat pelecehan seksual karena kondisi jalan yang gelap. Namun, kejadian-kejadian seperti itu tidak terjadi lagi karena sudah ada penerangan jalan.
“Terima kasih Pemerintah Kota Kupang karena kondisi jalan sudah terang benderang dan kami tidak takut berjalan di malam hari,” ujarnya.
Agustina Pandie, warga RT/06, RW/02 Kelurahan Fatubesi, Kecamatan Kota Lama, juga mengaku senang dengan program pemerintah soal penerangan Jalan. Pasalnya, Agustina yang merupakan warga yang rumahnya bersebelahan dengan Pasar Oeba, sering mengeluhkan kondisi penerangan jalan di dalam pasar ketika malam tiba.
Pasar gelap dan aktivitas jual beli di pasar yang dimulai sejak dini hari tidak berjalan dengan baik, karena kondisi pasar yang gelap. Namun, kini aktivitas pasar dapat berjalan dengan baik seiring dengan pemasangan penerangan jalan. Warga yang dulu enggan beraktivitas maupun belanja di kala malam, sudah bisa beraktivitas malam hari berkat adanya penerangan jalan.
Menurut Agustina, sejak Kota Kupang dipimpin oleh Wali Kota Jonas Salean, kondisi pasar jauh berubah. Hal itu bisa dilihat dari penanganan sampah yang baik, infrastruktur jalan dalam pasar yang sudah hotmix, dan ditambah penerangan jalan yang bagus, sehingga aktivitas dalam pasar bisa berjalan dengan baik. (ce)
Kupang - Proyek Penanganan Longsor di Kabupaten Malaka senilai Rp 20 miliar melalui Pelaksanaan Jalan…
Labuan Bajo - Di tengah pesatnya perkembangan pariwisata dan permintaan energi listrik yang terus meningkat…
Jakarta - Gubernur NTT Terpilih, Melki Laka Lena, terus membangun sinergi untuk membangun NTT. Yang…
Lembata - PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan Nusa Tenggara (UIP Nusra) menyalurkan bantuan program…
Denpasar - Jurnalis Kompas.com wilayah Nusa Tenggara Timur (NTT), Sigiranus Marutho Bere, meraih juara satu…
Jakarta - Direktur Utama PT PLN (Persero), Darmawan Prasodjo kembali dinobatkan sebagai CEO of The…