Kupang – Empat orang tewas setelah sebuah dump truk yang mengangkut rombongan pelayat, kecelakaan di Desa Tuataun, Kecamatan Toianas, Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS), NTT, Selasa (21/3/2022) sekitar pukul 18.00 Wita.
Dikutip dari laporan Kasat Lantar Polres TTS, Iptu Ilham Ade Putra menyebutkan, satu penumpang meninggal di lokasi kejadian, dan tiga penumpang lainnya meninggal di tempat perawatan di Puskesmas Weoe.
Para pelayat berasal dai Desa Badarai, Kecamatan Wewiku, Kabupaten Malaka, datang ke . Amanatun Utara, Kabupaten TTS untuk melayat keluarga mereka yang meninggal. Saat kejadian, mereka dalam perjalanan pulang.
Empat korban tewas yakni Yasinta Hoar asa, 42 tahun asal Malaka, Yasinta Seuk asal Malaka, Aleksander Mafeo asal Amanatun Utara, dan Yoasli Igor Ornai,19 tahun asal Malak.
“Truk menganngkut penumpang sebanyak 30 orang, dan sebuah sepeda motor. Truk mengalami rem blong di jalan menurun, sopir tidak bisa mengendalikan laju mobil, sopir menggambil keputusan untuk membanting stir dan mobil terbalik,” ujarnya.
Warga yang rumahnya dekat dengan lokasi kecelakan, ramai-ramai menolong para korban.Bladinus Here, Salah satu warga yang ikut mengevakuasi korban kecelakaan, mengatakan, awalnya ia mendengar teriakan minta tolog dari para penumpang. “Saya keluar dari rumah dan melihat dalam kondisi terbalik, ujarnya.
Anggota Polres TTS dipimpin Aipda Dedi Chandra bersama tiga anggota tiba di lokasi kejadian sekitar pukul 23.30 Wita dan langsung melakukan olah TKP kemudian mengecek kondisi korban di puskesmas.
Dari sana, mereka pergi ke RSUD Betun di Kabupaten Malaka untuk mengecek kondisi korban yang dirujuk dari puskesmas, termasuk Kapospool Toianas Aipda Agustinus Nahak bersama anggota juga datang ke RSUD Betun untuk mengecek kondisi korban. Saat ini pengemudi truk bernama Dominggus Manao telah dibawa ke Polres TTS. (gma)
