Tingkatkan Kualitas Layanan dan Keandalan Sistem Kelistrikan, PLN NTT Bentuk 2 Unit Baru

Transformasi PLN UIW NTT, Melakukan Pembentukan Struktur Organisasi Baru, Untuk Perkuatan Kualitas dan Keandalan kelistrikan di NTT

Kupang – PT PLN (Persero) melalui Unit Induk Wilayah Nusa Tenggara Timur melakukan penambahan Unit Pelaksana dan Unit Layanan pada Organisasi yang eksisting saat ini.

Penambahan Unit Pelaksana dan Unit Layanan tersebut adalah Unit Pelaksana Pengatur Beban (UP2B) NTT dan Unit Pelaksana Transmisi (UPT) Kupang selain itu Unit Layanan Transmisi Gardu Induk (ULTG) Flores dibagi menjadi dua Unit Layanan, yaitu Unit Layanan Transmisi Gardu Induk (ULTG) Flores Barat yang melaksanakan layanan dari Manggarai Barat sampai Ngada dan Unit Layanan Transmisi Gardu Induk (ULTG) Flores Timur melaksanakan layanan dari Nagekeo sampai Sikka.

Penambahan Unit Pelaksana dan Unit Layanan ini dilakukan untuk memastikan peningkatan layanan keandalan kelistrikan dari sisi Sistem Transmisi dan Gardu Induk di NTT, khususnya Flores dan Timor.

General Manager PLN UIW NTT I Gede Agung Sindu Putra mengatakan, penambahan 2 Unit Pelaksana (UP2B NTT dan UPT Kupang) dan 2 Unit Layanan (ULTG Flores Barat dan ULTG Flores Timur) ini untuk memperkuat fungsi organisasi mendukung keandalan kelistrikan yang terus berkembang di Nusa Tenggara Timur.

Sehingga, pekerjaan yang dilakukan melalui UP2B NTT, UPT Kupang, ULTG Flores Barat dan ULTG Flores Timur ini akan berdampak pada peningkatan pelayanan kelistrikan.

“Tujuan dari penambahan organisasi ini menargetkan proses bisnis perusahaan bisa menjadi lebih efisien, efektif dan fokus pada bidangnya masing-masing. Peningkatan pelayanan PLN dari sisi transmisi, Gardu Induk dan Pengaturan Beban diharapkan mampu meningkatkan kualitas dan keandalan kelistrikan khususnya di Timor dan beberapa Kabupaten di Flores yang terus meningkat akan kebutuhan listriknya,” ujar Sindu.

Sindu menjelaskan PLN terus komitmen dalam penyediaan tenaga listrik yang andal kepada seluruh pelanggan guna meningkatkan kualitas hidup masyarakat.

“Ini sebagai salah satu bentuk implementasi transformasi PLN untuk terus mendukung seluruh masyarakat, pelaku bisnis di NTT dengan kualitas listrik yang aman serta andal. Penambahan beberapa Unit ini terus kami monitoring dan evaluasi agar dapat optimal dalam pelayanan kelistrikan,” tutup Sindu. (*)

Komentar ANDA?