Alberto Da Silva / Foto: Paul
Kupang – Timorest Gab Mandiri Untas (TGMU) adalah salah satu organisasi tingkat nasional yang bergerak di bidang sosial untuk mensejahterakan masyarakat dan warga eks Timor Timur. Organisasi ini dibentuk sejak 2017, sudah mempunyai kekuatan hukum dari Kementerian Hukum dan HAM serta kepengurusan yang tersebar di seluruh provinsi di Indonesia.
Timorest Gab Mandiri Untas (TGMU) lahir di Kalimantan Barat dengan misi memulihkan dan mensejahterakan kembali keadaan masyarakat kurang mampu di Indonesia, organisasi ini telah bermitra dengan beberapa Kementerian antara lain, Kementerian PUPR dan Sosial.
Dalam pertemuan perdana dengan calon pengurus Timorest Gab Mandiri Untas di NTT, Alberto Da Silva, Ketua DPP Timorest Gab Mandiri Untas. mengatakan akan membangun 25.000 unit rumah di NTT.
“Masyarakat di seluruh wilayah Indonesia akan mendapatkan bantuan rumah sebanyak 52.000 unit dan di NTT sendiri akan mendapatkan bantuan sebanyak 25.000 unit rumah, tentu akan di seleksi dan didata oleh pengurus mengenai kelayakan dari calon penerima sehingga orang yang tepat yang mendapat bantuan tersebut. Untuk Kouta 60% masyarakat Ex Timor timur dan 40% masyarakat lokal,” ujarnya.
Adapun, Kota Kupang mendapatkan Kouta sebanyak 1.000 rumah dan akan mulai didata untuk calon penerima setelah pelantikan badan pengurus TMGU NTT. Sebanyak 60 pengurus cabang se- NTT yang akan dilantik di Aula Fernandes – Lantai IV Gedung Sasando Kantor Gubernur NTT, Rabu, 28 Desember 2022. (paul)
Labuan Bajo - Pertamina Patra Niaga Regional Jatimbalinus melalui sales area retail wilayah NTT melakukan…
Kupang - Uskup Emeritus Mgr Petrus Turang, Pr, telah berpulang, namun pesannya kepada pesannya kepada…
Kupang - Uskup Emeritus Keuskupan Agung Kupang, Mgr. Petrus Turang, Pr berpulang dalam perawatan di…
Kupang - PLN Unit Induk Wilayah Nusa Tenggara Timur (PLN UIW NTT) sukses menyuplai pasokan…
Washington - Presiden Amerika Serikat Donald Trump mengenakan tarif timbal balik (reriprocal tariffs) kepada Indonesia…
Kupang - Seorang remaja bernama Ramon Talas, 19, tewas tenggelam saat berenang di Embung Oefe'u,…