Kupang – Sebanyak tiga partai politik (parpol) mengusung mantan Bupati Kupang Korinus Masneno untuk bertarung di Pilkada 27 November 2024. Tiga Parpol itu yakni Partai Bulan Bintang (PBB), PAN, dan PSI.
“Saya tetap maju karena sudah diusung oleh tiga partai dengan totalnya ada delapan kursi,” ujar Korinus kepada wartawan, Selasa (16/7/2024).
Korinus menjelaskan selain tiga partai itu, Partai Gerindra juga tengah mengkondisikan untuk mengusungnya. Namun, masih menunggu keputusan resmi dari internal Partai Gerindra.
Kali ini, Korinus berujar, ia resmi berpasangan dengan Silvester Banfatin alias Veki Banfatin sebagai Calon Wakil Bupati (Cawabup). Menurut Korinus, Veki Banfatin merupakan rivalnya pada Pilbup 2018. Saat itu, Korinus berpasangan dengan Jerry Manafe.
“Mantan rival dua kali, tapi akhirnya jadi teman. Namanya juga pesta demokrasi, beliau harus melalui tangga ke dua dulu. Jadi, saat itu beliau datang, saya bilang silakan. Pesta demokrasi ini kalau minat, mari kita sama-sama,” kata Korinus.
Korinus mengungkapkan alasan memilih Veki Banfatin sebagai wakil karena kondisi Kabupaten Kupang sangat membutuhkan pemimpin yang sudah berpengalaman di birokrasi untuk merapikan perencanaan dan bisa melobi ke pusat untuk mendatangkan fiskal daerah. “Masih diperlukan (pemimpin birokrasi) sehingga beliau saya pandang pantas jadi wakil saya,” ungkap Korinus.
Secara pengalaman, Korinus melanjutkan, Veki Banfatin tidak lagi diragukan. Sebab, pernah menduduki sejumlah jabatan strategis di Pemprov NTT. “Secara pribadi, saya tidak ragukan lagi karena kondisi Kabupaten Kupang harus dipimpin oleh orang berpengalaman dalam birokrasi,” jelas Korinus.
Korinus lantas menanggapi isu mantan wakilnya, Jerry Manafe, yang saat ini diisukan berpasangan dengan Melianus Akulas alias Yan Akulas. Menurut Korinus, biar ada warna dalam politik di Kabupaten Kupang. “Saya juga baru dengar, bagus itu. Pak Akulas (Melianus) dulu juga rival saya di tahun 2018, tapi semuanya masyarakat yang akan menentukan pilihannya,” imbuh Korinus.
Ia mengaku alasan tidak lagi berpasangan kembali dengan Jerry Manafe karena baginya setiap wakil pasti berlomba-lomba untuk jadi bupati sehingga hal itu patut dihargai. “Tidak jadi soal. Semua punya hak untuk calon bupati dan saya menghargai keputusan beliau (Jerry Manafe),” ujarnya. (*/gma)
