Kupang – Seorang ayah bersama anaknya terseret gelombang di perairan selatan Kecamatan Lela, Kabupaten Sikka, Flores, NTT pada Senin (11/3/2024) sekitar pukul 18.30 WIta.
Dalam musibah itu, sang anak bernama Steven Karyamu, 44, sedangkan ayahnya, nelayan bernama Makarius Sareng, 60, hilang terseret gelombang.
Kepala Basarnas Maumere Supriyanto Ridwan ayah dan anak tersebut pergi melaut, namun tiba di tengah laut, perahu yang mereka tumpangi dihantam gelombang tinggi sehingga keduanya terjatuh ke laut. .
Steven berhasil menyelamatkan diri dengan berenang hingga pantai, tetapi ayahnya terbawa arus laut. “Bapaknya tidak kuat berenang ke tepi pantai dan terbawa arus,” ujarnya.
Menurutnya, pencarian sudah dilakukan namun, belum membuahkan hasil. “Kami mengerahkan rubber boat Basarnas menyisir sekitar pantai Lela. Saat ini, pencarian terhadap Makarius Sareng masih berlangsung.(gma)
Jakarta - Telkomsel melalui inisiatif CSR filantropi “Telkomsel Sambungkan Senyuman” yang berfokus pada kepedulian dengan…
Kupang - Dalam rangka memastikan kesiapan pasokan listrik menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru 2025…
Kupang - DPRD Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) disebut telah mengingkari janji soal agenda…
Kupang - Pemerintah Kota (Pemkot) Kupang melalui Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah menggelar Sosialisasi Ekosistem…
Kupang - Bank Indonesia (BI) Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) memproyeksikan kebutuhan uang kartal pada…
Ruteng - PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan Nusa Tenggara (UIP Nusra) melaksanakan kegiatan Penyampaian…