Foto: lintasntt.com
Kupang – SMP Katolik Assumpta Kupang siap mempertahankan predikat sebagai sekolah terbersih pada lomba kebersihan sekolah bulan ini.
Pasalnya, pada lomba kebersihkan sekolah beberapa bulan sebelumnya, SMP Assumpta mendapat penilaian sebagai salah satu sekolah terbersih di Kota Kupang dengan skor 100.
“Ada 60 sekolah di Kota Kupang, negeri dan swasta. SMP Assumpta mendapat nilai 100 dan ada catatan ‘dipertahankan,” kata Wakil Kepala Bidang Humas, SMP Katolik Assumpta Kupang, Oktovianus Lake, Rabu (7/12/2022).
Hasil itu merupakan kerja keras dari pihak sekolah karena setiap hari, para guru dan siswa selalu menjaga kebersihan sekolah.
“Setiap hari ada piket siswa untuk membersihkan ruangan kelas. Untuk yang piket besok, harus membersihkan kelas saat pulang sekolah. Jadi besoknya, siswa datang ke sekolah, langsung masuk kelas karena sudah bersih,,” ujarnya.
Menurutnya, sekolah memberikan sanksi kepada siswa yang kedapatan membuang sampah secara sembarangan di halaman sekolah. Sampah harus dibuang di tempat sampah.
Selain itu, siswa SMP Assumpta masing-masing membawa bunga dalam pot yang ditempatkan di depan kelas. Bunga tersebut dirawat oleh pemiliknya. “Bunga tetap disiram agar tetap segara dan tidak mati,” ujarnya.
Masing-masing guru juga memiliki tugas yaitu menjaga kebersihan ruang guru dan halaman, selain petugas kebersihan sekolah. Masing-masing guru bertugas merawat bunga, menjaga kebersihan toilet, dan ketersediaan air di toliet.
SMP Assumpta memiliki bak air yang bisa menampung hingga 1.500 liter, air dialirkan mengunakan dinamo ke tiga fiber sehingga kebutuhan air di sekolah tercukupi. Sejumlah aturan yang diterapkan sekolah tersebut, membuat sekolah tetap bersih. Setiap hari tidak ditemukan sampah ddi halaman. (gma)
Kupang - Sebagai bentuk dukungan pemerintah daerah untuk peningkatkan pelayanan kelistrikan bagi masyarakat, Wakil Bupati…
Mataram - Sekolah binaan program 'PLN Peduli' PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan Nusa Tenggara…
Kupang - PT PLN (Persero) UIW NTT melalui PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan Sumba (PLN…
Kupang - Seorang anak laki-laki berinisial J, 10 tahun, menjadi korban gigitan anjing di Kelurahan…
Kupang - Sebanyak 15 pejabat eseon II Pemprov Nusa Tenggara Timur (NTT) yang sudah lolos…
Kupang - Manager PLN UP3 Sumba, Nikolas Denis Adrian bersama jajarannya mengelar pertemuan dan diskusi…