Pendeta Muda/Foto: Canra Liza
Kupang—Gereja Masehi Injili di Timor (GMIT) mengutus 212 pendeta untuk melayani jemaat di berbagai gereja di desa-desa Nusa Tenggara Timur.
Ibadah perutusan berlangsung di Gereja Betlehem Oesapa Barat, Minggu (29/5/2016) dipimpin Pendeta Leo Takubesi. Perutusan itu juga menandai mereka menjadi karyawan GMIT.
Para pendeta muda tersebut sudah menjalani magang selama 6 tahun, dilanjutkan dengan vicaris selama 2 tahun.
Pada ibadah perutusan tersebut, Sinode GMIT tidak mengumumkan lokasi penempatan pendeta. Sebaliknya mereka baru akan mengetahui lokasi penempatan mereka pada Selasa (31/5/2016)
“Masing-masing pendeta akan menerima amplop, nanti baru dibuka setelah tiba di rumah. Di dalam amplop itu ada surat pernyataan bersedia ditempatkan di lokasi itu dan bersedia tinggal di tengah jemaat,” kata Sekretaris Sinode GMIT Pendeta Jusuf Nakmofa.
Dia minta para pendeta menjaga kekhudusan pelayanan. Dengan demikian, kehadiran mereka di tengah jemaat akan terpancar buah-buah kemuliaan Tuhan. (dewi)
Kupang - Jelang periode mudik lebaran 2025, Indosat luncurkan "Unparalleled Network Services Guaranteed" yang merupakan…
Kupang - Wakil Gubernur (Wagub) NTT Johni Asadoma menanam pohon seusai memimpin upacara peringatan Hari…
Kupang - Sebanyak empat pelaku yang membunuh Aprian Boru, 27, di Kawasa Hutan Kelurahan Manulai…
Kupang - Wakil Gubernur NTT, Johni Asadoma berkesempatan menghadiri dan membuka Konferensi Wilayah (Konferwil) Ke-IV…
Kupang - Provinsi NTT berpotensi dilanda cuaca ekstrem berupa hujan lebat, disertai petir dan angin…
Washington: Pemerintahan Amerika Serikat (AS) di bawah Presiden Donald Trump membekukan operasional sejumlah media yang…