Categories: Nasional

Siklon Amphan Pengaruhi Cuaca di NTT

Kupang – Siklon Amphan yang tumbuh di Teluk Benggala di bagian timur laut Lautan Hindia turut memengaruhi cuaca di wilayah Nusa Tenggara Timur (NTT).

Kepala Stasiun Meteorologi Maritim Tenau Kupang, Ota Welly Jenni Thalo mengatakan siklon Amphan berdampak tekanan rendah 1006 hPa di Samudera Hindia bagian barat Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat.

“Saat ini sirkulasi udara terpantau di Selat Karimata dan Laut Cina Selatan,” ujarnya.

Kondisi itu yang kemudian berdampak terhadap kecepatan angin di wilayah Indonesia bagian utara dan bagian selatan antara 5-35 knot per jam. Kecepatan angin tertinggi terpantau di perairan barat Aceh, perairan Pulau Simeulue hingga Kepulauan Mentawai.

Sedangkan, di Perairan NTT, angin kencang terpantau di Laut Sawu, Perairan Pulau Sabu, dan perairan Kupang hingga Rote yang mengakibatkan peningkatan tinggi gelombang di perairan tersebut.

Menurutnya, tinggi gelombang di perairan NTT antara 1,25-6 meter. Tinggi gelombang antara 4-6 meter terpantau di Samudera Hindia bagian selatan dan perairan Sumba hingga Sabu. “Kemarin tinggi gelombang sampai 7 meter,” ujarnya.

Sedangkan tinggi gelombang 2,5-4 meter terpantau di Selat Sumba bagian barat dan Laut Sawu. Di perarian lainnya tinggi gelombang antara 1,25-2,5 meter di perairan utara Flores, Selat Sape, Selat Sumba bagian timur, Selat Flores hingga Lamakera, Selat Alor hingga Pulau Pantar, Selat Ombai, perairan utara Kupang sampai Pulau Rote dan selat Wetar.

“Dimohon kepada masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi agar selalu waspada,” ujarnya.

Tinggi gelombang tinggi berisiko tehadap perahu nelayan, kapal tongkang, fery dan juga kapal berukuran besar seperti kapal kargo dan kapal pesiar. (mi)

Komentar ANDA?

Canra Liza

Recent Posts

Kolaborasi PLN dan Pemda, Dukung Transformasi Pendidikan di Sumba Barat Daya

Kupang - PT PLN (Persero) UIW NTT melalui PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan Sumba (PLN…

17 hours ago

Cerita Anak Korban Gigitan Anjing di Kupang, Keliling Faskes Berjam-jam Tidak Dapat Vaksin

Kupang - Seorang anak laki-laki berinisial J, 10 tahun, menjadi korban gigitan anjing di Kelurahan…

18 hours ago

15 Pejabat Eselon II Pemprov NTT Dilantik Paling Lambat Jumat

Kupang - Sebanyak 15 pejabat eseon II Pemprov Nusa Tenggara Timur (NTT) yang sudah lolos…

1 day ago

PLN UP3 Sumba Siapkan Interkoneksi Pembangkit Listrik Waitabula-Waikabubak

Kupang - Manager PLN UP3 Sumba, Nikolas Denis Adrian bersama jajarannya mengelar pertemuan dan diskusi…

1 day ago

Investor Asal Italia Jajaki Pengembangan PLTS di Sumba Barat Daya

Tambolaka - Delegasi Limes Renewable Energy dari Italia menjajaki pengembangan pembangkit listrik tenaga Surya (PLTS)…

1 day ago

Belasan Tahun Beroperasi, Geothermal Ulumbu Tidak Pernah Bermasalah

Kupang - Gubernur NTT Emanuel Melkiades Laka Lena mengatakan pembangkit listrik tenaga panas bumi (PLTP)…

2 days ago