Daerah

Sambut Ramadan, PLN NTT Kembali Sambung Listrik Gratis dari Hasil Donasi Pegawai

Kupang – Menyambut Bulan Ramadan 2024, Pegawai PLN NTT telah menggalang donasi untuk membantu mewujudkan mimpi masyarakat prasejahtera dalam mendapatkan terang listrik PLN.

Sebanyak 49 keluarga dii Nusa Tenggara Timur mendapat bantuan listrik dan mayoritas merupakan masyarakat di daerah kepulauan. Dengan bahagia dan penuh suka cita dapat menikmati listrik sampai di rumah dengan bantuan program Light Up The Dream (Listrik untuk Nyalakan Mimpi).

Program LUTD ini merupakan inisiatif yang berasal dari donasi pegawai PLN NTT, program ini rutin dilakukan dari beberapa tahun kebelakang dan secara serentak juga dilakukan seremonial penyalaan bersama oleh jajaran Direksi PT PLN (Persero) sebagai salah satu kegiatan menyambut Bulan Suci Ramadan tahun ini.

Terhitung sampai pada penyalaan ini bantuan Light Up The Dream telah disalurkan masing-masing unit PLN NTT ke 48 pelanggan, yakni 15 keluarga di UP3 Kupang, 6 pelanggan di UP3 Sumba, 8 pelanggan di UP3 Flores Bagian Barat, dan 20 pelanggan di UP3 Flores Bagian Timur, yang tentunya dalam penentuan penerima manfaat program ini merupakan masyarakat prasejahtera yang tersebar di pelosok pulau di NTT.

General Manager PLN UIW NTT, I Gede Agung Sindu Putra menyampaikan keberlanjutan program ini adalah bentuk nyata kepedulian sosial pegawai PLN kepada masyarakat yang membutuhkan.

“Program Light Up The Dream ini merupakan donasi pegawai yang mewakili semangat peduli sesama, menyala bersama, menerangi bangsa. Semoga membawa manfaat dan dapat menghadirkan kebahagiaan serta kehidupan yang lebih baik untuk para keluarga penerima manfaat,” ujar Sindu.

Ini adalah wujud nyata nilai-nilai dasar kepedulian dan sosial yang menjadi jati diri Perusahaan. PLN juga mengapresiasi untuk pegawai yang sudah merintis dan menginisiasi gerakan ini. Sekarang keluarga yang kurang mampu bisa mengisi waktu lebih lama di malam hari dan mendapatkan manfaat yang nyata dari Listrik.

Yakub Selan (67th), warga Kelurahan Bakunase 2, Kecamatan Kota Raja, Kota Kupang salah satu penerima manfaat mengungkapkan, Program Light Up The Dream benar-benar mewujudkan mimpinya yang terbebas dari kegelapan untuk mendapatkan penerangan dari listrik PLN secara mandiri. Yakub menceritakan bahwa dia tinggal seorang diri tidak memiliki istri maupun anak, dan bekerja serabutan termasuk juga menjahit.

“Saya sangat berterimakasih kepada PLN dan seluruh karyawan yang telah membantu saya mendapatkan listrik secara gratis, dengan adanya listrik saya sangat terbantukan untuk bisa menjahit sampai malam dengan penerangan yang baik karena sebelumnya saya hanya memakai cahaya dari lilin dan lampu pelita,” ungkap Yakub. (pln)

Komentar ANDA?

Canra Liza

Recent Posts

PLN Terangi Harapan Warga Desa Letkole dan Nefoneut Kabupaten Kupang

Kupang - Harapan baru untuk hidup yang lebih baik melalui listrik untuk warga Desa Letkole…

5 hours ago

Wagub Johni Asadoma Bahas Isu Penting Perbatasan Bersama BNPP dan 17 Kementerian

Jakarta - Wakil Gubernur NTT Johni Asadoma melakukan kunjungan kerja (kunker) ke Badan Nasional Pengelola…

17 hours ago

PLN UPK Flores Edukasi Siswa SMAN 1 Maumere Penggunaan Listrik yang Benar dan Aman

Kupang - Dalam upaya meningkatkan pemahaman dan kesadaran generasi muda terhadap pentingnya keselamatan dalam menggunakan…

22 hours ago

Warga Desa Suelain di Rote Tewas Dengan Luka Sayatan Sepanjang 13 Centimeter

Kupang - Seorang warga Dusun Nautasik, Desa Suelain, Kecamatan Lobalain, Rote Ndao, Nusa Tenggara Timur…

22 hours ago

PLN Berhasil Amankan Pasokan Listrik Selama Kunjungan Wapres Gibran di Sikka

Maumere - Dalam semangat pelayanan tanpa henti, PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah NTT melalui…

1 day ago

Kelompok Tani di Sekitar Kawasan Pembangunan PLTP Atadei Panen Kacang Tanah

Mataram - Kelompok Tani Nubahaeraka, Kecamatan Atadei, Kabupaten Lembata, binaan PT PLN (Persero) Unit Induk…

1 day ago