Kupang–Dokter Rumah Sakit WZ Johannes sudah mengambil spesimen dari dua pasien yang saat ini diobservasi di rumah sakit itu, Selasa (3/3).
Dua pasien itu yakni PF yang baru kembali dari Jepang, dan MY baru kembali dari Korea Selatan. Keduanya menderita batuk dan pilek, menjalani perawatan di ruang isolasi.
Dokter Itha Malewa, Sp.PK dalam jumpa pers di RS WZ Johannes Kupang, Selasa siang mengatakan pihaknya telah mengambel spesimen dari tenggorakan, hidung, dan darah untuk selanjutnya dikirim ke Litbangkes, Kemenkes untuk diperiksa.
Menurut Dokter Itha Malewa, masa inkubasi Virus Covid-19 selama 14 hari namun, pasien dibeberapa negara, setelah menjalani observasi selama 14 hari, timbul gejala virus tersebut. Karena itu, masa observasi dua pasien tersebut ditetapkan selama 2×14 hari. (*)
Kupang - Gubernur dan Wakil Gubernur NTT terpilih, Emanuel Melkiades Laka Lena dan Johni Asadoma…
Kupang - KPU NTT menggelar rapat pleno terbuka penetapan calon gubernur dan calon wakil gubernur…
Kupang - PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah (UIW) Nusa Tenggara Timur melalui Persekutuan Rohani…
Kupang - Wakil Gubernur NTT terpilih Johni Asadoma menyapa disabilitas mengunakan bahasa isyarat saat menyampaikan…
Kupang - Wakil Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT) terpilih, Johni Asadoma merayakan ulang tahunnya yang…
Kupang - KPU Nusa Tenggara Timur (NTT) akan melaksanakan pleno penetapan Gubernur dan Wakil Gubernur…