Ilustrasi Rob
Kupang–Banjir air laut (rob) menerjang tiga desa di Kecamatan Kualin, Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS), Jumat (28/4/2017) mengakibatkan warga mengungsi.
Bupati Timor Tengah Selatan Paul Mella mengatakan tinggi rob antara 4-6 meter. Desa yang terkena dampak rob adalah Kotolin, Kolbano, dan Boking.
“Staf dari Satpol PP, Kesbangpol, dan Polisi sudah bergerak ke sana untuk melakukan evakuasi warga dan mereka mendekat ke pantai,” kata Bupati Timor Tengah Paul Mella saat dihubungi wartawan.
Dia juga melarang nelayan turun ke laut serta tidak mendekat ke pantai. “Saya juga minta petani yang sawahya ada di dekat pantai segera kembali ke rumah untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan,” ujarnya.
Dia mengatakan musibah rob tersebut baru pertama terjadi di pesisir daerah itu yang dipicu oleh siklon tropis siklon Frances yang saat ini tumbuh di Laut Timor. Siklon Frances memicu gelomang tinggi di perairan Nusa Tenggara Timur (gma)
Kupang - Wakil Gubernur NTT, Johni Asadoma berkesempatan menghadiri dan membuka Konferensi Wilayah (Konferwil) Ke-IV…
Kupang - Provinsi NTT berpotensi dilanda cuaca ekstrem berupa hujan lebat, disertai petir dan angin…
Washington: Pemerintahan Amerika Serikat (AS) di bawah Presiden Donald Trump membekukan operasional sejumlah media yang…
Kupang - Kapolsek Maulafa AKP Fery Nur Alamsyah, S.H menghadiri acara buka puasa bersama anak…
Kupang - Gubernur NTT dan Wakil Gubernur NTT, Emanuel Melkiades Laka Lena - Johni Asadoma…
Kupang - Seluruh rumah sakit daerah di Nusa Tenggara Timur (NTT) dipastikan akan menerima alat…