Kupang–Sekitar 7.000 orang Rote dari 51 kelurahan di Kota Kupang berkumpul di Milenium Ball Rom, Jalan Timor Raya, Minggu (15/1).
Mereka tergabung dalam Solidaritas Masyarakat Rote Ndao (SMRN) sepakat memenangkan pasangan Jonas Salean-Nikolaus Fransiskus (Sahabat) pada Pilkada 15 Februari 2017.
Pasangan calon Wali Kota Jonas Salean-Nikolaus Fransiskus bersama-sama hadir bersama istri, Ketua DPD Golkar NTT Ibrahim Medah dan sejumlah tokoh masyarakat.
Dalam sambutannya, Jonas menyampaikan terima kasih kepada etnis Rote atas dukungannya tersebut. Pada 2016 lalu, masyarakat dari etnis Timor di Kupang juga menggelar deklrasi mendukung pasangan ini.
Jonas mengatakan setelah ditetapkan sebagai calon wali kota oleh KPU, ada kelompok tertentu yang terus berusaha agar ‘Paket Sahabat’ digugurkan dengan melakukan gugatan-gugatan yang tidak berdasar.
“Namun Doa warga kota akhirnya terkabul sehingga pada tanggal 11 November 2016 kita ditetapkan sebagai pasangan. Namun itu juga belum berakhir, ada yang berusaha mencelakai kami dengan maksud agar kami cacat permanen sehingga tidak bisa ikut pilkada,” ujarnya.
Lebih jauh Jonas melanjutkan, untuk memenangkan pertarungan pada tanggal 15 Februari 2017 mendatang, warga kota terutama warga Rote harus bekerja keras dengan saling menjaga antar keluarga.
“Sistem kita keluarga jaga keluarga. Tim sukses kita adalah keluarga. Kita tidak perlu membentuk tim sukses, karena akan menimbulkan kecumburuan di antara keluarga,” katanya.
Di hadapan warga Rote, Jonas janji jika terpilih menjadi wali kota, ia tidak akan melakukan perbuatan-perbuatan yang membuat warga Rote malu.
“Lima tahun lalu, saya berjanji bahwa saya akan jaga nama baik keluarga besar. Dan selama ini, kami tidak melakukan hal-hal yang membuat keluarga kita malu. Demikian dengan Paket Sahabat, hari ini kami berjanji bahwa kami tidak akan membuat malu keluarga besar Rote,” ujarnya. (*)