PSSI Gelar Turnamen Sepak Bola Anak Perempuan di Kupang

  • Whatsapp
Foto: Plan Indonesia/Agus Haru

Kupang–Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) menggelar turnamen sepak bola anak perempuan di Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) sejak Senin, (10/6).

Kegiatan ini diikuti 20 tim putri dari sekolah target di Timor Tengah Selatan dan Timor Tengah Utara berlangsung sampai Jumat (14/6).

Kegiatan ini digelar atas dukungan Yayasan Plan International indonesia (Plan Indonesia), Yayasan Rumah Solusi Beta Indonesia (RSBI), Pemprov NTT, berlangsung di Lapangan Sekolah Sepak Bola (SSB) Bali United.
Turnamen sepak bola ini berawal dari tujuan Plan Indonesia sebagai lembaga yang memperjuangkan hak anak dan kesetaraan bagi anak perempuan dengan menginisiasi proyek ‘Girls Football Project’.

“Tujuan utamanya untuk memberdayakan anak, khususnya anak perempuan agar mampu mencegah perilaku beresiko dan mempromosikan kesetaraan gender di sekolah melalui sepak bola anak perempuan, serta melalui kemitraan yang kuat dengan pihak sekolah, orangtua, dan berbagai stakeholder,” ujar Dini Widiastuti, Direktur Eksekutif Plan Indonesia.

Melalui proyek ini, diharapkan dapat menjadi salah satu cara untuk mencegah perilaku beresiko dan mempromosikan kesetaraan gender di sekolah.

Selain itu, guru, sekolah dan orang tua, mampu mencegah dan merespon kasus-kasus perilaku berisiko yang berdampak pada anak, khususnya anak perempuan dan terlibat dalam mempromosikan kesetaraan gender melalui tim sepak bola anak perempuan di sekolah, serta pemerintah di level kabupaten dan Asosiasi Sepak Bola Nasional.

Dalam hal ini PSSI mendukung pembentukan dan keberlanjutan kompetisi sepakbola anak perempuan di Indonesia.

Ketua Komite Sepak bola Perempuan PSSI, Papat Yunisal yang hadir pada kesempatan pembukaan turnaman menyebutkan, kompetisi tersebut merupakan wujud dukungan PSSI terhadap proyek sepak bola anak perempuan yang digagas oleh Plan Indonesia bersama mitra implementasi yaitu RSBI.

Papat mengungkapkan turnamen sepakbola perempuan di tingkat provinsi ini, akan menjadi salah satu proyek percontohan pembinaan sepakbola wanita yang terintegrasi dengan kampanye pencegahan perilaku beresiko dan kesetaraan gender di sekolah dan komunitas.

“Turnamen sepak bola anak perempuan tingkat provinsi NTT ini bertujuan;memajukan sepak bola wanita khususnya NTT, mengembangkan keinginan dan talenta anak perempuan dalam bidang sepakbola, mencari dan mencetak pemain sepakbola perempuan yang dapat berprestasi ditingkat nasional serta mengkampanyekan pencegahan perilaku beresiko dan kesetaraan gender di sekolah, komunitas, dan pemerintah,” ujarnya. (gma)

Komentar ANDA?

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *