Daerah

Proyek di Malaka Belum Selesai, BPJN Bantah Dana Cair 100 Persen

Kupang – Proyek Penanganan Longsor di Kabupaten Malaka senilai Rp 20 miliar melalui Pelaksanaan Jalan Nasional (PJN) wilayah hingga kini belum selesai dikerjakan. Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN) Nusa Tenggara Timur (NTT) membantah dana yang diduga sudah cair 100 persen.

Informasi yang diperoleh SP menyebutkan proyek penanganan longsor pada ruas jalan Sabuk Merah sektor timur sepanjang 180 kilometer di kabupaten Belu hingga Malaka tahun anggaran 2024 sebanyak 35 titik. Sesuai multi years contract (MYC atau kontrak tahun jamak) akan menangani 20 titik, sementara single years contract (SYC) atau kontrak tahun tunggal) menangani 15 titik.

Saat ini setidaknya ada 5 paket yang sementara dikerjakan oleh PJN 2 BPJN NTT pada ruas jalan Sabuk Merah sektor timur yang menghubungkan Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Mota’ain Kabupaten Belu dan PLBN Motamasin Kabupaten Malaka.

Adapun salah satu paket proyek yang dikerjakan PT Nirmala Nusantara Jaya senilai Rp 20 miliar diduga dananya sudah cair 100 persem, padahal fisik pekerjaan belum selesai.

Kepala BPJN NTT Agustinus Januanto kepada media lokal menampik hal tersebut. Menurut dia proyek yang dilaksanakan Oktober 2024 belum selesai dan dananya masih ditahan. “Tidak benar. Dananya masih kita tahan,” ujarnya seperti dikutip dari suarapembaruan.net

Secara terpisah, Kejaksaan Tinggi (Kejati) NTT, mulai melirik proyek pekerjaan jalan W. J. Lalamentik. Diduga ada pemborosan anggaran terhadap pekerjaan yang dilakukan secara beruntun beberapa tahun terakhir.

Kepala Kejati NTT Zet Tadung Allo kepada wartawan menegaskan pada tahun 2025 mendatang, pihaknya akan fokus pada pekerjaan yang dilakukan secara berulang kali pada setiap tahun.

“Kami akan lakukan terobosan baru terkait pemborosan anggaran pada pemerintah terhadap pekerjaan yang sama di lokasi yang sama. Ini saya anggap terjadi pemborosan anggaran dari pemerintah,” katanya pada awal pekan lalu. (sumber: suarapembaruan.net)

Komentar ANDA?

Canra Liza

Recent Posts

PLN Dukung Destinasi Pariwisata Super Prioritas Labuan Bajo dan Energi Baru Terbarukan

Labuan Bajo - Di tengah pesatnya perkembangan pariwisata dan permintaan energi listrik yang terus meningkat…

10 hours ago

Melki Laka Lena dan Menkomdigi Komit Buka Isolasi Digital di Wilayah Terpencil NTT Termasuk TTS

Jakarta - Gubernur NTT Terpilih, Melki Laka Lena, terus membangun sinergi untuk membangun NTT. Yang…

10 hours ago

PLN UIP Nusra Salurkan Bantuan untuk Kelompok Tani dan Pembangunan Gereja di Lembata

Lembata - PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan Nusa Tenggara (UIP Nusra) menyalurkan bantuan program…

15 hours ago

Jurnalis Kompas.com Raih Juara Anugerah Jurnalistik Pertamina 2024

Denpasar -  Jurnalis Kompas.com wilayah Nusa Tenggara Timur (NTT), Sigiranus Marutho Bere, meraih juara satu…

18 hours ago

Hattrick! Dirut PLN Darmawan Prasodjo Kembali Dinobatkan Jadi CEO Of The Year 2024

Jakarta - Direktur Utama PT PLN (Persero), Darmawan Prasodjo kembali dinobatkan sebagai CEO of The…

1 day ago

Inovasi Desa Kuimasi – Fatuleu, Embung Beragam Manfaat

Kupang - Kuimasi merupakan salah satu dari 9 desa di Kecamatan Fatuleu, Kabupaten Kupang, Nusa…

2 days ago