Humaniora

Pria di Kupang Barat Diterkam Buaya, Tangan Kanan Putus

Kupang – Seorang pria diterkam buaya saat memancing ikan di Dusun 3 Tuadale, Desa Lifuleo, Kecamatan Kupang Barat, Kabupaten Kupang, NTT, Senin (10/2/2025) sekitarr pukul 15.00 Wita.

Korban bernama Jiki Orlando Benu berusia 27 tahun, berhasil melepaskan diri dari mulut buaya, namun pergelangan tangan kanan korban putus.

Kapolres Kupang AKBP Anak Agung Gde Anom Wirata melalui Kapolsek Kupang Barat Iptu Syamsudin Noor peristiwa nahas ini terjadi saat korban sedang memancing ikan seorang diri di danau yang dikenal sebagai habitat buaya.

“Saat hendak melempar umpan, tiba-tiba seekor buaya berukuran sekitar 4 meter muncul dan langsung menerkamnya. Reptil ganas tersebut menggigit tangan kanan korban dengan kuat, mengakibatkan putusnya pergelangan tangan korban setelah ia berusaha melepaskan diri,” ujarnya.

Dalam kondisi terluka parah, Jiki Orlando Benu berhasil melarikan diri meski sempat dikejar oleh buaya tersebut.

Warga sekitar yang mengetahui kejadian itu segera memberikan pertolongan dan membawa korban ke RSUD Prof.Dr. W.Z Johanes Kupang untuk mendapatkan perawatan medis.

Berdasarkan informasi dari warga sekitar, lokasi kejadian memang dikenal sebagai sarang buaya

. Aktivitas seperti memancing, memanah ikan, dan memasang pukat sering dilakukan di kawasan tersebut karena menjadi sumber mata pencaharian bagi masyarakat setempat, selain bekerja mengiris tuak (nira lontar)

Namun, serangan buaya bukanlah hal baru di lokasi ini. Warga setempat sudah sering melihat buaya berkeliaran, dan beberapa kejadian serupa telah terjadi sebelumnya. Meski demikian, banyak warga tetap nekat beraktivitas di sekitar danau demi mencari nafkah.

Dengan seringnya terjadi serangan buaya di Danau Tuadale, diperlukan langkah-langkah antisipasi guna mencegah kejadian yang sama tidak terulang kembali. (*/tribratanews)

Komentar ANDA?

Canra Liza

Recent Posts

Dari Bumi Lamaholot, Fadli Zon dan Wagub Johni Asadoma Dorong Pariwisata Berbasis Budaya

Kupang - Exotic Lamaholot yang digelar di Larantuka, Flores Timur, Jumat (26/4/2025), menjadi pintu masuk…

1 day ago

Polairud Polda NTT Gagalkan Penyelundupan 100 Detonator dari Makassar ke Labuan Bajo

Kupang - Direktorat Polairud Polda NTT berhasil mengagalkan penyelundupan 100 detonator untuk pengeboman ikan di…

2 days ago

Kartini Tangguh, Perempuan Penjaga Terang di Timur Indonesia

Kupang - Di balik nyala yang menerangi Pulau Timor, ada kisah seorang perempuan muda yang…

2 days ago

PLN Jadi Perusahaan Energi Terbaik untuk Mengembangkan Karir di Indonesia versi LinkedIn

Jakarta - PT PLN (Persero) menjadi perusahaan energi terbaik untuk mengembangkan karir di Indonesia. Capaian…

3 days ago

Persiapan Sudah Luar Biasa, Tapi Gibran Batal Datang ke Maumere

Kupang - Persiapan kunjungan Wapres Gibran Rakabuming Raka ke Maumere, Kabupaten Sikka, NTT pada Kamis…

4 days ago

Kamis, Gibran ke Maumere Cek Makan Bergizi Gratis dan Kunjungi Bendungan Napun Gete

Kupang - Wapres Gibran Rakabuming Raka dijadwalkan meninjau pelaksanaan program Makan Siang Gratis (MBG) di…

4 days ago