Categories: Hukum

Polisi Tangkap Perekrut Damaris, TKW yang Meninggal di Malaysia

Kupang–Anggota Polda Nusa Tenggara Timur (NTT) menangkap Abraham Betty, perekrut tenaga kerja wanita (TKW) Damaris Neonufa, 24, yang meninggal di Malaysia pada 14 September 2016.

Abraham Betty ditangkap pada Kamis (14/10) malam di Kupang, langsung ditahan di Polda NTT untuk kepentingan pemeriksaan. Kasus kematian Damaris dilaporkan ke polisi pada 8 Oktober 2016.

“Setelah Damaris direkrut, Damaris dibawa ke sebuah perusahaan jasa TKI yang kemudian melakukan pemalsuan dokumen milik Damaris dengan mengubah tempat domisili yang seharusnya berasal dari Kabupaten Timor Tengah Selatan, namun diubah menjadi Kabupaten Nagekeo,” kata Kasubdit IV Unit People Smuggling dan Trafficking Polda NTT Ajun Komisaris Besar (AKB) Victor Silalahi kepada wartawan.

Eliaser Neonufa mengatakan Damaris direkrut di kediamannya di Desa Mio, Kecamatan Amanuban Selatan, Kabupaten Timor Tengah Selatan. Ia direkrut pada September 2012 tanpa persetujuan orang tua dan aparat desa setempat.

Menurut Victor, setelah direkrut, Damaris dibawa ke sebuah perusahaan jasa TKI yang kemudian melakukan pemalsuan dokumen milik Damaris dengan mengubah tempat domisili yang seharusnya berasal dari Timor Tengah Selatan di Pulau Timor, diubah menjadi Kabupaten Nagekeo di Pulau Flores.

Juru bicara keluarga Damaris, Eliaser Neonufa mengatakan Damaris dilaporkan ke polisi karena Dia yang pertama kali merekrut Damaris. Karena itu, ia dianggap paling bertanggung jawab atas kematian Damaris.

Dia mengatakan petugas dari Balai Pelayanan Perlindungan dan Penempatan Tenaga kerja Indonesia (BNP3TKI) Kupang, Dinas Sosial dan Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Timor Tengah Selatan baru melaporkan kematian Damaris setelah perempuan muda itu meninggal dua pekan. Ia dilaporkan meninggal karena sakit. (sumber: media indonesia)

Komentar ANDA?

Canra Liza

Recent Posts

Wagub NTT Tegaskan Monopoli Harga Rumput Laut Berakhir, Petani Bebas Jual ke Luar Daerah

Sulamu - Wakil Gubernur NTT Johni Asadoma menegaskan monopoli harga rumput laut oleh sejumlah perusahaan…

6 hours ago

Brimob Polda NTT dan PLN NTT Gelar Simulasi Penanggulangan Ancaman Terorisme

Kupang - Ancaman Terorisme dapat terjadi kapan saja, di mana saja dan kepada siapa saja.…

11 hours ago

Prabowo Utus Fary Francis Hadiri Pelantikan Paus Leo XIV

Kupang - Presiden Prabowo Subianto mengutus Deputi Investasi dan Pengusaahan BP Batam, Fary Francis untuk…

13 hours ago

PLN Sosialisasi Bahaya dan Keamanan Pasokan Listrik di Omesuri Lembata

Lembata - PT PLN (Persero) Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Flores Bagian Timur melalui Unit…

1 day ago

Promo Terbaru dari PLN, Tambah Daya Listrik Dapat Diskon 50%

Kupang - PT PLN kembali menghadirkan promo spesial berupa diskon 50% untuk biaya tambah daya,…

1 day ago

Wagub Johni Asadoma Gelorakan Gerakan ‘Beli NTT’ di AnTiK Fest 2025

Kupang - Wakil Gubernur NTTJohni Asadoma membuka "Ana NTT Kreatif Festival" AnTiK Fest 2025, di…

1 day ago