Lingkungan

PLN UP3 FBT dan Maumere Driver Community Lestarikan Terumbu Karang Pulau Kojadoi

Maumere- PLN Kembali Hadir dalam meningkatkan pariwasatan dan ekonomi Masyarakat melalui Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) PLN Peduli, PLN melakukan rehabilitasi terumbu karang di Taman Wisata Alam Laut (TWAL) Pulau kojadoi untuk ketiga kalinya.

Program ini dijalankan oleh PLN UP3 Flores Bagian Timur bekerja sama dengan Maumere Diver Community dengan teknik upaya berkelanjutan transplantasi terumbu karang di Kawasan Konservasi Perairan Desa Kojadoi, Kabupaten Sikka.

Desa Kojadoi merupakan Desa Wisata Bahari, dengan perairan di Kawasan laut di Taman Wisata Alam Laut (TWAL) Gugus Pulau Teluk Maumere yang merupakan salah satu obyek wisata unggulan di Kabupaten Sikka. Kegiatan PLN Peduli untuk transplantasi di Desa Kojadoi bertujuan untuk menghidupkan dan melanjutkan lagi pariwisata terkhususnya wisata bahari alam bawah laut.

Maumere Diver Community (MDC) melakukan transplantasi karang dengan kegiatan pembuatan substrat dan media rak serta penanaman karang di laut. Untuk kegiatan monitoring hingga evaluasi serta memastikan pertumbuhan karang dan pembersihan dari benda-benda yang mengganggu pertumbuhan karang kegiatan monitoring ini akan dilaksanakan setiap bulannya selama 1 tahun (Agustus 2023 s/d Juli 2024). Terumbu karang yang dikembangkan untuk dilakukan transplantasi dari jenis acropora branching, acropora milepora, acropora hyacinthus dan lain sebagainya.

Alvons Kadueng perwakilan BKSDA maumere menyampaikan terima kasih dan mengapresiasi yang sebesar-besarnya kepada pihak PLN yang mempunyai kegiatan pemeliharaan transplantasi berkelanjutan program TJSL yang sampai saat ini program ke III.

“Saya kira program ini telah masuk pada program pemulihan ekosistim yang tujuannya tetap sama yaitu PT PLN bertujuan menjaga, merawat bahkan menumbuhkan karang, punya perhatian kusus terhadap kelestarian khususnya pemeliharaan terumbu karang. Dengan adanya kegiatan transplan ini diharapkan bisa memperbaiki terumbu karang yang ada di kawasan Taman Wisata Alam Laut (TWAL) gugus pulau teluk maumere, karena ini merupakan daerah konservasi dan dikelola oleh Balai Pusat BKSDA. Adanya transplantasi terumbu karang kita harapkan terumbu karang kita semakin bagus dan tumbuh dengan baik dan semakin baik juga untuk menarik wisatawan untuk melakukan diving bawah laut di teluk maumere ini. Terima kasih PLN,” tandas Alvons.

Sementara itu, Hanawi, Kepala Desa Kojadoi menyampaikan, “Desa Kojadoi ini sebagai sasaran dari program TJSL PLN, atas nama pemerintah dan masyarakat Desa Kojadoi kami mengucapkan terima kasih yang tak terhingga kepada pihak PLN serta bapak ibu yang ikut hadir dalam kegiatan ini yang telah memberikan perhatian penuh terhadap kondisi sosial/ ekonomi dan juga kondisi lingkungan di Desa Kojadoi.

“Kegiatan ini merupakan suatu rahmat dan anugerah buat kami semua. Mudah-mudahan program TJSL ini memberikan energi positif bagi masyarakat kami dan senantiasa menjaga, melestarikan ekosistem terumbu karang demi pemulihan biota-biota laut yang ada di wilayah Desa Kojadoi karena Potensi kawasan ini perlu banyak dipromosikan dengan pesona bawah laut yang begitu indah yang terdapat beberapa spot diving yang sangat mempesona termasuk di Kojadoi ini. Mari kita bersama-sama menjaga kawasan (TWAL) gugus pulau teluk maumere agar tetap lestari demi anak cucu kita nanti. Terima kasih tak terhingga untuk PLN.” tutup Hanawi.

Manager PT PLN (Persero) UP3 Flores Bagian Timur Agung Wibowo mengatakan,”Pada kesempatan kali ini kami bersama MDC melakukan kegiatan pemeliharaan transplantasi berkelanjutan program TJSL PT PLN (Persero) UIW Nusa Tenggara Timur UP3 Flores Bagian Timur.

PLN berkomitmen untuk melaksanakan Net Zero Emission, sesuai dengan tindak lanjut “paris agreement” tujuannya adalah mengurangi efek rumah kaca. Pengaruh dari terumbu karang terhadap efek rumah kaca ini yaitu oksigen kita ini ternyata sebagian besar diproduksi juga oleh terumbu-terumbu karang, jadi intinya program kita ini pemeliharaan transplantasi berkelanjutan membawa dampak meskipun kecil atau tidak langsung tapi akan berpengaruh pada lingkungan kita dan lingkungan dunia.” Ungkap Agung.

Lebih lanjut Agung menyampaikan, ” Mewakili segenap manajemen PT PLN (Persero) mungucapkan terima kasih, semoga kegiatan yang kita laksanakan ini mendapatkan restu dan berkah dari Tuhan Yang Maha kuasa dan dapat membantu perekonomian dan menjaga ekosistem laut demi menyelamatkan bumi yang kita cintai,” tutup Agung. (*/pln)

Komentar ANDA?

Canra Liza

Recent Posts

Gubernur NTT Gerak Cepat Tuntaskan Masalah Dokter Anestesi di Maumere, Senin Kembali Bertugas

Maumere – Gubernur NTT Melki Laka Lena merespon cepat persoalan dua dokter aanestesi di RSUD…

2 hours ago

Jadwal dan Harga Tiket KM Dharma Rucitra 8 Kupang-Surabaya April 2025

Kupang - Kapal Motor (KM) Dharma Rucitra 8 dijadwalkan tiba di Pelabuhan Tenau Kupang pada…

5 hours ago

Wagub NTT Dorong Kantor Badan Pengembangan SDM Daerah jadi Sumber PAD

Kupang - Wakil Gubernur NTT Johni Asadoma terus menggali potensi pendapatan demi meningkatkan pendapatan asli…

10 hours ago

Neraca Perdagangan NTT Defisit Rp51 Triliun, Ini yang Dilakukan Pemerintah Provinsi

Kupang - Kepala Perwakilan Bank Indonesia (BI) Nusa Tenggara Timur (NTT) Agus Sistyo Widjajati menyebutkan…

12 hours ago

Bibit Siklon 96S di Tenggara Pulau Timor, Senin-Rabu Hujan Lebat dan Angin Kencang

Kupang - Bibit Siklon 96S yang tumbuh di sekitar Laut Arafura sebelah barat Papua Selatan…

1 day ago

Meriahkan HUT ke 139, Kota Kupang Gelar “Koepan Festival 2025”

Kupang - Wali Kota Kupang Christian Widodo memukul gong sebagai tanda dimulaiya Koepan Festival 2025…

1 day ago