Melalui YBM dan TJSL PLN, 366 Anak di NTT mendapatkan Santunan-Beasiswa Dhuafa
Kupang – Jelang Hari Listrik Nasional (HLN) yang dirayakan setiap 27 Oktober, PLN melalui YBM & TJSL PLN menyelenggarakan salah satu dari rangkaian acara yaitu, Santunan-Beasiswa Dhuafa dan Doa Bersama.
Dengan mengusung tema “Menebar Terang, Memupuk Generasi Tangguh Masa Depan”. TJSL (tanggung jawab sosial dan lingkungan) dan Yayasan Baitul Mal (YBM) PLN bekerjasama untuk mewujudkan rasa syukur
PLN dengan membuat 1 program yang berdampak dan bermanfaat yang dapat dirasakan oleh masyarakat Indonesia.
Melalui acara ini PLN dan YBM PLN NTT dan TJSL PLN menebarkan dana santunan kepada para yatim dan dhuafa, serta berupaya berkontribusi untuk memupuk generasi tangguh masa depan melalui pemberian beasiswa kepada mahasiswa dhuafa berprestasi yang tersebar di berbagai perguruan tinggi.
Acara ini dipimpin oleh General Manager PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah NTT yang akan memberikan santunan dan beasiswa dan menyapa penerima santunan dan penerima beasiswa.
General Manager PT PLN (Persero) UIW NTT, Agustinus Jatmiko menyampaikan, “Sore hari ini salah satu bentuk kepedulian keluarga besar PLN melalui YBM kepada adik-adik semua yang hadir disini. Rangkaian kegiatan dalam memperingati HLN salah satunya adalah berbagi kasih. Kami harapkan kegiatan berbagi kasih dari PLN kepada adik – adik semua bisa bermanfaat. Kami juga berharap adik – adik selalu mendoakan supaya PLN dapat melayani seluruh warga NTT dan memberikan terang bagi masyarakat.
Sementara itu, Ketua YBM PLN NTT, Wawang Wiratama menyampaikan, “Kegiatan ini merupakan rangkaian acara dalam memperingati HLN ke 76 dimana PLN melalui YBM dan TJSL PLN menyalurkan santunan kepada anak Yatim. Tema yang diangkat dalam rangkaian kegiatan ini adalah menebar terang, memupuk generasi masa depan. Dalam rangkaian kegiatan ini kami juga menyalurkan bantuan kepada 6 panti asuhan di UP3 Kupang, 1 panti asuhan di UP3 Flores Bagian Timur, 2 panti asuhan di UP3 Flores bagian Barat dan 1 panti asuhan di Sumba dengan total bantuan 176 juta rupiah.
Salah satu penerima Santunan Bunyamin Ramadhan dari Panti asuhan Nur sa’adah Kota Kupang menyampaikan Terima kasih kepada PLN,” saya sangat berterima kasih karna PLN melalui YBM telah membantu kami sampai saat ini, bantuan yang telah kami terima selama ini akan kami manfaatkan sebaik-baiknya”
Tujuan dari pemberian santunan kepada anak yatim dan dhuafa adalah sebagai bentuk rasa syukur dan berbagi kebahagiaan PLN atas pengabdian selama 76 tahun menerangi Indonesia.
Ustad Abdul Mukti pengurus Panti Asuhan Nur Sa’adah Kota Kupang menyampaikan Alhamdulilah, Saya bersyukur berterima kasih yang sebesar-besarnya kepada PLN dan YBM PLN yang senantiasa menunjukan eksistensinya di NTT dan memberikan kontribusi yang begitu besar khususnya kepada anak Yatim dan Dhuafa serta orang2 yang membutuhkan. Hadirnya PLN bukan hanya menerangi yang gelap tetapi juga menerangi masa depan anak-anak.tutupnya. (pln)
