Maumere – PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah NTT hadirkan Anjungan Listrik Mandiri (ALMA) Pertama di NTT yang berlokasi di Pelabuhan Wuring Kelurahan Wolomarang Kecamatan Alok Barat Kabupaten Sikka NTT untuk memudahkan para pelaku usaha kapal di tempat umum sekitar Pelabuhan.
Pembangungan Anjungan Listrik Mandiri (ALMA) dengan daya 23.000 VA ini tentunya akan menunjang sektor perikanan dan kelautan di Maumere karena mampu menurunkan biaya operasional nelayan dalam aktivitas bongkar muat hasil laut di pelabuhan.
General Manager PLN Unit Induk Wilayah NTT Fintje Lumembang mengatakan, “Hari ini kita meresmikan ALMA Pertama di NTT. ALMA adalah inovasi PLN dalam bidang Electrifying Marine yang merupakan wujud dari transformasi PLN pilar “Customer Focused” guna meningkatkan pelayanan listrik yang lebih mudah, terjangkau dan andal.” ucap Fintje.
Tidak hanya itu, sebelumnya PLN juga telah menggencarkan Electrifying Agriculture untuk mendukung Pertanian seperti petani buah naga di TTU yang terbantu karena adanya listrik dari PLN untuk mempercepat pertumbuhan.
Fintje optimis ada dua hal yang ingin kita capai dengan hadirnya ALMA di Pelabuhan Wuring merupakan bentuk dukungan PLN dalam transisi energi menuju energi yang bersih, mengurangi emisi karbon dari penggunaan diesel dan tentunya dapat mendukung efisiensi biaya operasional untuk kapal-kapal yang bersandar baik kapal ikan, kapal pariwisata dan lain-lain sehingga dapat berimplikasi pada peningkatan roda ekonomi masyarakat.
Bupati Kabupaten Sikka Robby Idong mengatakan, “Kami sebagai pemerintah daerah sesuai instruksi presiden mengembangkan budidaya lokal seperti ikan dll pastinya butuh energi. Di Pelabuhan Wuring, PLN mengambil peluang dimana dulunya pakai generator namun hari ini bisa menggunakan listrik.
Lanjut Bupati, “Kami mengapresiasi gesitnya PLN tidak hanya di pelabuhan namun wawasan baru dari PLN seperti penemuan penerangan lampu untuk pertanian seperti TTU, buah naganya berlimpah, mohon dukungan PLN supaya petani kita juga di Sikka bisa lebih produktif.
“Saya selaku Bupati Sikka berterima kasih kepada PLN karena dengan hadirnya ALMA ini dapat menghemat 70% biaya operasional dan inovasi PLN menjadi jawabannya, energi PLN sangat penting. Kami berharap PLN terus menggandeng pemerintah kab. Sikka untuk mendorong perekonomian masyarakat. Terima kasih PLN.”ucap Bupati.
Sementara itu, Kepala Basarnas Sikka, Bapak Lalu Wahyu Efendi menyampaikan kapal basarnas yang berlabuh sendiri dapat menghemat biaya operasional, ketika menggunakan dexlite perbulan bisa sampai 3000 liter atau setara 50an juta sedangkan ketika menggunakan ALMA kisaran harga hanya 14.8 juta dan ini tentunya menghemat biaya negara dalam biaya operasional.” ungkapnya.
PLN terus menggencarkan program electrifying marine dengan mengganti kebutuhan sumber energi pelabuhan yang selama ini bergantung pada genset kapal kini dapat menggunakan listrik PLN untuk memudahkan masyarakat mendapatkan listrik di tempat umum, khususnya di Pelabuhan.
Turut Hadir dalam Peresmian Alma, Kapolres Sikka, Danlanal, Dandim, Kepala KSOP, Kepala Basarnas, dan Kejaksaan Negeri Sikka. (*/pln)
