Kupang – Pelaksana Tugas (Plt) Dirut Bank NTT Yohanis Landu Praing melanjutkan pembahasan Kelompok Usaha Bank (KUB) bersama Bank DKI sesuai keputusan RUPS LB Bank NTT pada 8 Mei 2024,
KUB Bersama Bank DKI ini sudah dirintis oleh Alexander Riwu Kaho pada 14 Desember 2022, sebelum diberhentikan dari dirut pada RUPS LB tersebut. (baca: https://www.lintasntt.com/bank-ntt-bank-dki-teken-kerjasama-pembentukan-kub-untuk-perkuat-modal-inti/)
Plt Dirut Bank NTT Yohanis Landu Praing membentuk Tim Gugus Tugas KUB, dan melakukan rapat konsinyering antara pembahasan persiapan rencana KUB dan kolaborasi business matching antara Bank NTT dan Bank DKI.
Rapat konsinyering dilaksanakan 20-21 Mei 2024 di Jakarta membahas beberapa agenda penting, antara lain rekonsiliasi kebutuhan data dan penyamaan timeline proses KUB, rekonfirmasi concert-concert dalam proses KUB termasuk concert perkembangan Tingkat Kesehatan Bank, Good Corporate Governance (GCG), pembahasan kinerja keuangan, dan hubungan kelembagaan.
“Managemen Bank DKI sangat mendukung kerja sama KUB dengan Bank NTT. Selain itu Bank DKI juga akan bekerja dengan Bank NTT dalam bidang lainnya, seperti ekosistem pengembangan bisnis baik penyaluran kredit, penghimpunan dana pihak ketiga, aktifitas bisnis treasury, teknologi informasi dan digitalisasi serta potensi-potensi bisnis yang dapat dikerjasamakan antara kedua bank,” ungkap Plt Dirut Bank NTT Yohanis Landu Praing, dalam keterangan tertulisnya kepada awak media, Jumat (24/5/2024) sore.
Ia menyebut, rencana KUB Bank NTT dan Bank DKI tidak terbatas pada pemenuhan Modal Inti Minimum Rp3 triliun, tetapi untuk kolaborasi, sinergitas bisnis Bank NTT dan Bank DKI yang berdampak pada peningkatan kinerja dan perkembangan ekonomi di daerah.
“Dengan konsolidasi melalui skema KUB dan business matching diharapkan dapat memenuhi ketentuan modal inti serta peningkatan kapasitas dan kapabilitas Bank NTT mencakup peningkatan tata Kelola, SDM, IT, digitalisasi dan pengembangan bisnis Bank NTT,” terangnya.
Plt Dirut Bank NTT juga menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur dan Pemerintah Daerah Khusus Ibukota Jakarta serta pihak manajemen Bank DKI yang telah memberikan kesempatan kepada Bank NTT untuk bersama-sama mempersiapkan rencana KUB Bank NTT dan Bank DKI tersebut. (*)