Tentara Israel/Foto: AFP
Gaza – Pasukan darat Israel telah memperluas operasi di Gaza pada Jumat (27/10/2023) malam.
“Kami mengintensifkan serangan di Gaza. Selain serangan yang dilakukan dalam beberapa hari terakhir, pasukan darat memperluas operasi mereka malam ini,” kata Juru Bicara Militer Israel, Laksamana Muda Daniel Hagari seperti dikutip AFP.
Sedangkan serangan udara terus digencarkan di berbagai titik untuk melenyapkan teroris Hamas. Sebelumnya, telah meminta warga sipil untuk mengungsi ke arah selatan Gaza untuk menghindari korban jiwa terus berjatuhan.
Total korban tewas serangan balasan Israel terhadap Hamas di Gaza tercatat mencapai 6.747 orang, termasuk 281 jenasah belum terindentifikasi seperti dikutip dari laman cbc.ca.
Sedangkan laman apnews.com melaporkan korban tewas serangan Hamas ke Israel mencapai 1.400 orang, dan 5.431 orang luka-luka dan menyandera 229 orang, 4 orang sandera di antaranya telah dibebaskan, dan Sebanyak 250.000 warga Israel mengungsi
Adapun korban luka-luka di pihak Palestina sebanyak 18.967 orang, 1,4 juta orang mengungsi dan 27.781 rumah hancur akibat serangan Israel.
Gencarnya serangan udara di Gaza juga setelah diketahui Hamas ternyata menjadikan Rumah Sakit Al-Shifa di Gaza yang berkapasitas 1.500 tempat tidur sebagai perisai bagi pasukan mereka. (*/berbagai sumber)
Kupang - Jelang periode mudik lebaran 2025, Indosat luncurkan "Unparalleled Network Services Guaranteed" yang merupakan…
Kupang - Wakil Gubernur (Wagub) NTT Johni Asadoma menanam pohon seusai memimpin upacara peringatan Hari…
Kupang - Sebanyak empat pelaku yang membunuh Aprian Boru, 27, di Kawasa Hutan Kelurahan Manulai…
Kupang - Wakil Gubernur NTT, Johni Asadoma berkesempatan menghadiri dan membuka Konferensi Wilayah (Konferwil) Ke-IV…
Kupang - Provinsi NTT berpotensi dilanda cuaca ekstrem berupa hujan lebat, disertai petir dan angin…
Washington: Pemerintahan Amerika Serikat (AS) di bawah Presiden Donald Trump membekukan operasional sejumlah media yang…