Kupang – Panwascam Kecamatan Kota So’e, Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS) yang memotret beras jualan pedagang kemudian memfitnah paslon Melki-Johni sebagai pemilik beras yang dipotret itu terancam sanksi tegas.
Anggota Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Nusa Tenggara Timur (NTT), Amrunur Muh. Darwan mengatakan, pihaknya masih menunggu laporan dari lapangan terkait foto beras yang viral tersebut.
Menurutnya, Bawaslu masih menunggu hasil pelusuran dari dulu informasi tersebut. “Kebenarannya seperti apa, itu dituangkan dalam formulir model A. Di situ ada uraian peristiwanya, duduk persoalannya seperti apa, ” ujarnya kepada wartawan di Restoran Suba Suka, Sabtu (9/11/2024)
Selanjutnya, menurut Amrunur, dari model A itu baru dilhat ada atau tidaknya pelanggaran, informasi ini benar atau tidak, atau yang benarnya seperti apa. Siapa saja yang terlibat, termasuk misalnya Panwascam yang kasih naik (di medsos), atau yang foto kemudian menyuruh orang lain (upload di medsos)
“Jika terbukti benar ada pelanggaran akan kena kode etik, misalkan Panwascamnya keliru, bisa etik,” jelasnya.
Menurut Dia, Jika ada temuan panwascam seperti itu, informasi tersebut hanya untuk kepentingan di Bawaslu, bukan untuk dipublikasikan
“Ini informasi yang dikecualikan, meskipun kita lihat di situ ada dugaan pelanggaranpelanggaran dan difoto, bukan untuk kepentingan publikasi. Kepentingan kita adalah penanganan, ” tandasnya.
Sedangkan intuk penanganan kasus ini akan dilakukan oleh Bawaslu TTS dengan sanksi yang sesuai dengan aturan yang ada. “Sanksi berupa teguran tertulis, sanksi administrasi, kalau berdampak massif bisa saja dipertimbangkan untuk diberhentikan, ” katanya menjawab wartawan. (gma)
Paslon Melki -Jhoni memiliki falsafah Air. Gerakan/aliran air ke laut sebagai Muara
tak selancar tiupan Angin; Walau ada hambatan terhadap kelancaran aliran ,pasti akan sampai pada tujuan jua.
Hati yang hanya berisi FITNAH perlu diganti dengan MENU ala Melki-Jhoni berupa kesabaran dan tahan uji.
Tindakan memfitnah Memfitnah dipandang sebagai bagian dari memberi perhatian.
“Aturan Membina dan memotivasi , Hati mengasihi dan merangkul.” SALAM SEHAT buat pamersa yang cakep-cakep.