Kupang – KONI Pusat telah menetapkan Nusa Tenggara Timur (NTT) dan Nusa Tenggara Barat (NTB) sebagai tuan rumah bersama penyelenggaraan Pekan Olahraga Nasional (PON) XXII-2028.
Keputusan itu diambil dalam forum Musyawarah Olahraga Nasional Luar Biasa (Musornaslub) di Jakarta, pada September 2022.
Menyambut perhelatan akbar tersebut, NTT siap mendeklarasikan diri sebagai tuan rumah pelaksana PON XII-2028 yang direncanakan berlangsung awal tahun 2023.
Kepastian adanya deklarasi tuan rumah PON ini disampaikan Ketua Umum KONI NTT, Drs. Josef A. Nae Soi, MM saat memimpin rapat pengurus dengan agenda tunggal persiapan deklarasi tuan rumah PON yang berlangsung di Sekretariat KONI NTT, Jalan WJ Lalamentik, Kamis (29/12).
Rapat dihadiri para Wakil Ketua, seperti Inche Sayuna, Refafi Gah, Jerry Manafe, Sekretaris Umum KONI NTT, Lambertus Ara Tukan, Kepala Sekretariat KONI, dan para Ketua/Wakil Ketua Bidang.
“Deklarasi tuan rumah PON ini tidak lazim. Ini ide saya (Wagub NTT, Red) dengan tujuan biar seluruh masyarakat NTT dan Indonesia tahu bahwa Provinsi NTT dan NTB menjadi tuan rumah bersama PON,” ungkap Josef Nae Soi mengawali pertemuan tersebut. “Ini juga untuk sampaikan ke Indonesia bahwa NTT dan NTB sangat siap menggelar PON XII-2028,” sambung Josef Nae Soi.
Menurutnya, deklarasi ini nantinya dilakukan oleh Pemerintah Pusat melalui Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora), dimana akan dihadiri langsung Menpora, Zainuddin Amali. “Ide ini sudah saya sampaikan ke Pak Menpora, beliau menyambut positif dan beliau siap hadir untuk deklarasi nanti di Kupang. Bahkan Pak Menpora minta kalau bisa dibuat di lapangan terbuka sehingga lebih meriah,” kata Josef Nae Soi.
Hal lain yang mendasari adanya deklarasi ini agar Pemerintah Pusat ikut mengawal proses persiapan NTT-NTB sebagai tuan rumah, terutama dalam hal kesiapan sarana prasarana. “Ini juga dimaksudkan agar upaya ke depan dalam membangun berbagai fasilitas olahraga dapat kemudahan dan perhatian dari pemerintah pusat,” jelas Josef Nae Soi.
Selanjutnya mengenai pelaksana deklarasi, dalam rapat itu, Ketum KONI NTT juga telah menunjuk dua Wakil Ketua KONI, yakni Refafi Gah dan Inche Sayuna sebagai penanggungjawab kegiatan deklarasi. “Untuk kepanitiaan nanti tinggal dilengkapi saja,” pinta Josef.
Josef menambahkan bahwa, agar kegiatan deklarasi itu meriah, akan dikerahkan semua elemen masyarakat, mahasiswa/pelajar, olahragawan, tokoh masyarakat/tokoh pemuda, juga para kepala daerah dan pimpinan DPRD se NTT. “Kita juga akan hadirkan tamu dari luar NTT, khususnya dari NTB yang juga menjadi tuan rumah,” tambah Sekretaris Umum KONI NTT, Lembertus Ara Tukan. (*)
