Categories: Sains-Tekno

NTT dan Kalbar akan Gelar Doodle Art Science and Photography Contest di Masa Covid-19

Kupang – MAMULI Science Technology and Innovation Center (STIC) Nusa Tenggara Timur (NTT)-Bappelitbangda NTT, dan Science Center Pontianak, UPT Pusat Iptek dan Bahasa Kota Pontianak, Kalimantan Barat (Kalbar) akan menggelar Doodle Art Science Contest dan Photography Contest bagi pelajar di dua provinsi tersebut.

Untuk wilayah NTT lomba ini diperluas jangkauannya, sehingga semua daerah dari Indonesia Timur, juga Zona Bali-Nusa Tenggara boleh ikut lomba ini. Kegiatan ini akan dibuka pendaftarannya secara daring/online pada 22 Juli 2020 dan karya peserta diunggah melalui media social (instagram).

Tujuan dilakukan kegiatan ini yakni untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat, khususnya pelajar tentang penanganan Covid-19 sehari-hari dan untuk mengisi waktu luang anak dan keluarga selama di rumah saja. Doodle Art Science Contest mengangkat tema Me vs Covid-19 diikuti oleh siswa kelas 4-6 SD bersama orang tuanya.

Di kegiatan ini, peserta dapat menanggapi situasi pandemi Coronavirus Disease (Covid-19) melalui gambar doodle. Kekompakan dan kebersamaan anak dan orang tua akan terlihat, anak membuat gambar, orang tua mendampingi mengarahkan, dan mendokumentasikan saat anak menggambar.

Doodle Art merupakan teknik membuat gambar dengan cara mencoret dan menggabungkan aneka pola gambar yang terlihat abstrak, namun terlihat unik dan menarik yang dikemas dengan nuansa sains sehingga menghasilkan satu kesatuan gambar.

Gambar doodle dinilai juri berdasarkan kesesuaian gambar dengan tema, keunikan ide atau gagasan, komposisi warna yang menarik, serta narasi. Juri Doodle Art Science Contest dihadirkan dari beberapa Perguruan Tinggi ternama di Indonesia, yaitu Muhammad Daniel Septian sebagai Dosen Desain Grafis Universitas Brawijaya Malang, Guntur Wibowo sebagai Dosen Fakultas Seni Rupa Institut Kesenian Jakarta (IKJ), dan Boni Agusta sebagai Kepala Sub Bagian Dokumentasi dan Perpustakaan, Kemenristek/BRIN.

Selain Doodle Art, di waktu bersamaan diadakan juga Photography Contest untuk siswa SMP. Photography Contest merupakan kegiatan kompetisi dibidang fotografi yang dikemas dalam tema sains yang ada di sekitar kehidupan manusia sehari-hari.

Kontes ini dilakukan dengan mengambil dan mengabadikan fenomena sains melalui kamera pada telepon selular sesuai dengan tema Science Behind Food and Beverages.

Untuk mengikuti kegiatan ini, peserta tidak perlu keluar rumah untuk mengambil objek foto mereka, namun bisa mengambil objek makanan atau minuman yang sudah tersedia atau dapat ditemukan di rumah.

Hasil foto dinilai dewan juri berdasarkan kesesuaian foto dengan tema, keunikan ide atau gagasan, narasi yang menjelaskan konsep sains dalam foto, dan teknik fotografi yang menarik.

Juri Photography Contest di antaranya Hadi Nasbey sebagai Dosen Fisika Universitas Negeri Jakarta, Arryadianta sebagai Dosen Fotografi Institut Kesenian Jakarta, dan Ifan Frantika Harijanto sebagai Founder Mantrarupa.

Para pemenang akan mendapatkan hadiah uang tunai dan piagam penghargaan untuk 6 juara terbaik dan 20 pemenang favorit dari masing-masing kegiatan. Seluruh peserta mendapat sertifikat digital yang akan dikirimkan ke email peserta. Penyelenggaraan Kegiatan Photography Contest dan Doodle Art Science Contest ini didukung oleh PP-IPTEK, Kemenristek/BRIN selaku Pembina Science Center di Indonesia.

PP-IPTEK sebagai science center pertama di Indonesia selain berperan dalam menginisiasi dan mendirikan Science Center Daerah (SCD) juga melakukan pembinaan dan pendampingan pada pengembangan 27 Science Center di Indonesia yang sudah berdiri, salah satunya dengan melakukan pendampingan pada SCD dalam melakukan berbagai program sains bagi masyarakat sekitar SCD.

Kegiatan Doodle Art Science Contest dan Photography Contest juga akan diselenggarakan di 6 provinsi lainnya bekerja sama dengan SCD di provinsi Jawa Tengah Science Center, Jatimpark 1 Science Center, Riau Science Center, Science Center Lampung, Science Center Sumatera Barat, dan Science Center Makassar, Sulawesi Selatan.

Dengan pelaksanaan Doodle Art Science dan Photography Contest di daerah ini diharapkan ketertarikan masyarakat di Provinsi Nusa Tenggara Timur dan Kalimantan Barat terhadap sains akan lebih meningkat melalui seni doodle dan fotografi, serta memupuk kebersamaan keluarga di tengah pandemi Covid-19. Kontak Person untuk pendaftaran dan teknis lomba di NTT dapat menghubungi Cessy: 082145760579. (*)

Komentar ANDA?

Canra Liza

Recent Posts

Hasil RUPS Bank NTT, Charlie Paulus dan Umbu Praing Diusulkan jadi Dirut, Ini Nama-Nama Direksi

Kupang - Hasil Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Luar Biasa PT Bank Pembangunan Daerah NTT…

9 hours ago

Kunjungi PLTMH Lokomboro Wakil Bupati SBD Dukung Pengembangan Pembangkit Listrik

Kupang - Sebagai bentuk dukungan pemerintah daerah untuk peningkatkan pelayanan kelistrikan bagi masyarakat, Wakil Bupati…

2 days ago

SMKN 3 Mataram dan PLN UIP Nusra Kejar Target Bengkel Konversi Grade A Pertama se-Nusa Tenggara

Mataram - Sekolah binaan program 'PLN Peduli' PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan Nusa Tenggara…

2 days ago

Kolaborasi PLN dan Pemda, Dukung Transformasi Pendidikan di Sumba Barat Daya

Kupang - PT PLN (Persero) UIW NTT melalui PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan Sumba (PLN…

3 days ago

Cerita Anak Korban Gigitan Anjing di Kupang, Keliling Faskes Berjam-jam Tidak Dapat Vaksin

Kupang - Seorang anak laki-laki berinisial J, 10 tahun, menjadi korban gigitan anjing di Kelurahan…

3 days ago

15 Pejabat Eselon II Pemprov NTT Dilantik Paling Lambat Jumat

Kupang - Sebanyak 15 pejabat eseon II Pemprov Nusa Tenggara Timur (NTT) yang sudah lolos…

3 days ago