Untuk mengikuti promo Ramadhan Berkah ini, konsumen dapat mengajukan permohonan melalui PLN Mobile.
Jakarta – PT PLN (Persero) kembali menggelar promo diskon tambah daya listrik bagi rumah ibadah melalui program Ramadhan Berkah. Layanan ini memberikan kesempatan pelanggan menaikkan daya hingga 11.000 Volt Ampere (VA) dengan biaya Rp 150 ribu.
Executive Vice President Komunikasi Korporat dan CSR PLN, Agung Murdifi mengatakan, program Ramadhan Berkah menyasar pelanggan tarif sosial untuk peruntukan rumah ibadah dengan pilihan kenaikan daya dari 2.200 hingga 11.000 VA. Promo tersebut berlaku sejak 29 Maret -31 Mei 2022.
“Menyambut Ramadhan, PLN meningkatkan pelayanan kepada pelanggan dengan memberikan keringanan biaya penambahan daya. Kali ini promo tersebut diberikan untuk rumah ibadah,” kata Agung.
Agung mengungkapkan, melalui program Ramadhan Berkah pelanggan bisa menghemat biaya penambahan daya. Dia mencontohkan saat kondisi normal untuk menaikan daya dari 1.300 VA naik ke 2.200 VA membutuhkan biaya Rp 1.153.500,- dan jika pelanggan ingin menaikan daya dari daya 1.300 VA menjadi 11.000 VA membutuhkan biaya Rp 9,3 juta sedangkan saat promo biaya tambah daya hanya Rp 150 ribu.
“Jadi bisa dipastikan betapa besar penghematan yang didapat oleh pelanggan jika mengikuti promo Ramadhan Berkah ini,” tuturnya.
Untuk mengikuti promo Ramadhan Berkah konsumen mengajukan permohonan Produk Layanan Ramadhan Berkah tahun 2022 melalui PLN Mobile. Pada saat mengajukan permohonan pelanggan akan diminta untuk menginputkan kode promo PLNBERKAH. Setelah itu mengikut petunjuk yang telah diberikan pada aplikasi tersebut.
Agung mengungkapkan, dengan diselenggarakannya diskon penambahan daya bagi rumah ibadah, diharapkan dapat menambah kenyamanan masyarakat saat menjalani ibadah.
“PLN memberikan stimulus tambah daya bagi rumah ibadah semua agama, sehingga bisa menggunakan listrik dengan lebih nyaman dan leluasa,” imbuh Agung. (pln)
Kupang - DPRD Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) disebut telah mengingkari janji soal agenda…
Kupang - Pemerintah Kota (Pemkot) Kupang melalui Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah menggelar Sosialisasi Ekosistem…
Kupang - Bank Indonesia (BI) Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) memproyeksikan kebutuhan uang kartal pada…
Ruteng - PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan Nusa Tenggara (UIP Nusra) melaksanakan kegiatan Penyampaian…
Kupang - Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) di NTT yang semula 1,5 persen dari pokok pajak,…
Kupang - KPU NTT masih menunggu jika ada paslon yang mengajukan sengketa perselisihan ke Mahkamah…