Kupang – Juru Bicara Percepatan Penanganan Covid-19NTT Marius Jelamu menegaskan penerapan tatanan kehidupan normal yang baru (new normal) di daerah itu tidak berhubungan dengan naik atau turunnya grafik pasien korona.
Saat new normal pada 15 Juni 2020, perkantoran kembali buka dan warga kembali bekerja agar aktivitas ekonomi kembali normal.
“Alasan utama adalah tata kelola pemerintahan dan pembangunan supaya masyarakat memulai kembali kehidupan mereka sambil menyesuaikan diri dengan protokol kesehatan,” kata Marius Jelamu di Kupang, Minggu (7/6).
Menurut Marius, aktivitas pemerintahan dan ekonomi harus kembali jalan karena tidak ada yang bisa meramalkan kapan pandemi korona berakhir. “Kalau sampai 2022, apakah kita tetap berdiam diri di rumah?,” ujarnya.
Namun, dalam kehidupan normal yang baru, tambah Marius, warga harus membiasakan diri dengan hal-hal yang baru yaitu mengenakan masker, rajin mencuci tangan, dan menjaga jarak aman. (gma)