Kupang – Polisi telah mengumpulkan keterangan dan beberapa saksi terkait kematian Anggreni Kudu Lobo, 22, mahasiswi Jurusan Farmasi, Politeknik Kesehatan (Poltekkes) Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Kupang, NTT.
Di antaranya mengarah kepada motif bunuh diri tersebut, yakni karena gagal wisuda. Namanya tidak ada dalam daftar mahasiswa yang diwisuda hari ini, Selasa (10/10/2023).
Hal itulah yang diduga menjadi pemicu ia nekat mengakhiri hidupnya dengan terjun dari jembatan Lililba di Kelurahan Liliba, Kota Kupang. ‘Sebelum kejadian, ia datang ke kampus dengan tujuan mengikuti gladi wisuda,” kata Kombes Rishian.
Tiba di sana, ternyata namanya tidak ada dalam daftar mahasiwa yang diwisuda. Dia belum diwisuda karena diduga belum lulus beberapa mata kuliah.
Sesuai rencana, jenasah Rambu, nama panggilan Anggreni, akan dibawa ke Sumba untuk dikebumikan di tanah kelahirannya tersebut. Ia berasal dari Kelurahan Kambuhapang, Kecamatan Lewa, Kabupaten Sumba Timur. (*/gma)
Kupang - Calon Gubernur dan Calon Wakil Gubernur NTT Melkiades Laka Lena - Johni Asadoma…
Manggarai - Pelaksana Tugas (Plt) Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Kabupaten Manggarai, Nusa Tenggara Timur…
Kupang - Semua calon Gubernur NTT bisa punya akses ke pusat kekuasaan. Tetapi yang sedang…
Kupang - Universitas Nusa Cendana (Undana) semakin menunjukkan komitmennya untuk bersaing di tingkat global melalui…
Kupang - Ketua Yayasan Tunas Muda Indonesia (YTMI) Emanuel Melkiades Laka Lena menjadi narasumber pada…
Kupang - Tiga Anggota DPRD Kabupaten Kupang Dessy Ballo-Foeh, Natan Minfini dari PDIP dan Sakti…