Categories: Humaniora

Misa Imlek Terakhir di Gereja Katedral Kupang

Kupang–Sedikitnya 500 warga keturunan Tionghoa mengikuti misa sykur tahun baru imlek di Gereja Katedral Kupang, Senin, 8 Februari 2016.

Misa imlek di gereja Katedral tersebut mulai digelar sejak 1998 atau sudah berlangsung sebanyak sembilan kali di gereja yang sama. Misa dimulai pukul 09.00 Wita dipimpin Romo Ambros Ladjar. Dan, misa imlek kali ini menjadi misa terakhir karena gereja ini akan dipugar pada Juni 2016.

Dalam khotbanya Romo Ambros minta warga keturunan Tionghoa tidak lupa peran orang-orang kecil yang turut membesarkan usaha mereka. “Tadinya usaha masih kecil, sekarang sudah menjadi besar itu melewati suatu proses panjang. Semua itu ditopang oleh orang-orang sederhana,” ujarnya.

Romo Amros mengatakan orang-orang kecil yang ikut membesarkan orang besar, saat ini masih hidup di bawah garis kemiskinan, dan mereka perlu dibantu. “Kita harus berguna bagi orang lain,” ujarnya.

Dengan menolong dan membantu orang lain, menjadikan hidup lebih berguna, dan merupakan ciri-ciri orang hidup oleh iman kepada Tuhan. “Tuhan berkenan kepada orang hidup oleh iman, jika orang itu mengundurkan diri, Tuhan tidak berkenan lagi,” ujarnya.

Misa berlangsung sekitar dua jam tersebut berlangsung aman. Misa dijaga oleh polisi dan warnai atraksi barongsai yang berlangsung di halaman gereja.

Wakil Ketua Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMT) Indonesia Carli Yapola mengatakan jelang perayaan imlek, pihaknya menggelar sejumlah bakti sosial di daerah antara lain donor darah dan bantuan bahan pangan bagi warga di perdesaan.

“Bantuan sembako untuk uang dan sembako di Pulau Semau yang saat ini menderita kelaparan,” kata Dia. (mi/gma/rr)

Komentar ANDA?

Canra Liza

Recent Posts

Hattrick! Dirut PLN Darmawan Prasodjo Kembali Dinobatkan Jadi CEO Of The Year 2024

Jakarta - Direktur Utama PT PLN (Persero), Darmawan Prasodjo kembali dinobatkan sebagai CEO of The…

8 hours ago

Inovasi Desa Kuimasi – Fatuleu, Embung Beragam Manfaat

Kupang - Kuimasi merupakan salah satu dari 9 desa di Kecamatan Fatuleu, Kabupaten Kupang, Nusa…

15 hours ago

Telkomsel Sambungkan Senyuman Ajak Pelanggan Tukar Telkomsel Poin dan uCoin by.U untuk Donasi Tas Sekolah

Jakarta - Telkomsel melalui inisiatif CSR filantropi “Telkomsel Sambungkan Senyuman” yang berfokus pada kepedulian dengan…

1 day ago

Jelang Perayaan Natal dan Tahun Baru, GM PLN NTT Pastikan Pasokan Listrik Di Daerah Perbatasan RI-RDTL Aman

Kupang - Dalam rangka memastikan kesiapan pasokan listrik menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru 2025…

2 days ago

DPRD Kota Kupang Ingkar Janji Terkait RDP Penutupan Akses Jalan di Namosain

Kupang - DPRD Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) disebut telah mengingkari janji soal agenda…

2 days ago

Sambut Natal, PLN UIP Nusra Gelar Penyampaian Nilai Ganti Kerugian Pengadaan Tanah PLTP Ulumbu 5-6 Poco Leok

Ruteng – PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan Nusa Tenggara (UIP Nusra) melaksanakan kegiatan Penyampaian…

2 days ago