Categories: Humaniora

Miris, Ratusan Buku Pahlawan IH Doko Dibuang ke Tempat Sampah

Buku IH Doko Dibuang di Tempat Sampah/Foto: Lintasntt.com/GamaBuku IH Doko Dibuang di Tempat Sampah/Foto: Lintasntt.com/Gama
Buku IH Doko Dibuang di Tempat Sampah/Foto: Lintasntt.com/Gama

Kupang—Lebih dari 200 buku sejarah perjuangan pahlawan nasional asal Nusa Tenggara Timur (NTT) IH Doko ditemukan berserakan di tempat sampah di bagian belakang Gedung Kantor Pusat Bank NTT.

Pembuangan buku tersebut sangat disayangkan apalagi jelang perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) NTT yang ke-56 yang akan dirayakan 20 Desember 2014.
Buku-buku itu ditemukan tidak sengaja oleh sejumlah wartawan yang meliput seorang tuna daksa yang bekerja di koperasi bank tersebut pada Sabtu (13/12).

“Buku-buku ini seharusnya dibagikan ke sekolah-sekolah, bukan dibuang ke tempat sampah,” ujar Pemimpin Redaksi Majalah Diffa FX Rudy Gunawan yang turut dalam kegiatan liputan tersebut.

Setelah diperiksa, di bawah tumpukan sampah masih ada ribuan buku yang dikemas dalam sejumlah karung berwarna putih. Sebagian buku-buku itu sudah rusak karena terkena terkena air hujan yang mengguyur Kota Kupang sejak dua pekan terakhir. Namun beberapa buku terlihat masih utuh karena terlindung bungkusan plastik.

Buku ini ditulis oleh mantan Wakil Pemimpin Redaksi Suara Pembaruan, mendiang Aco Manafe, diduga dicetak atas kerjasama bersama Bank NTT karena pada bagian belakang buku setebal 289 halaman ini tertera gambar gedung bank NTT lengkap dengan produk layanan perbankan. Logo bank NTT juga terlihat pada bagian depan buku.

IH Doko ditetapkan sebagai pahlawan nasional di era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono ada 3 November 2006. Sepak terjangnya dalam politik, pendidikan, dan sejarah perjuangan kemerdekaan cukup menarik. Ia mendirikan Partai Perserikatan Kebangsaan Timor (PKT) dan Partai Demokrasi Indonesia di Timor (PDIT).

Ia juga pernah menjadi penasehat delegasi Timor pada Komperensi Malindo di Sulawesi Selatan pada 1946, kemudian menjadi utusan Timor pada Konperensi Denpasar. Pernah menjadi anggota parlemen Badan Perwakilan Sementara (BPS) hingga menjadi menteri kKabinet Negara Indonesia Timor hingga empat kali. Selama masa kemerdekaan 1960-1985, IH Doko tampil sebagai tokoh pendidikan yang mengupayakan serta mendorong pembangunan pendidikan dasar, menengah hingga perguruan tinggi. (sumber: media indonesia/palce amalo)

Komentar ANDA?

AddThis Website Tools
Canra Liza

Recent Posts

Kolaborasi TNI AU dan PLN Nyalakan Bantuan Penyambungan Listrik di KupangKolaborasi TNI AU dan PLN Nyalakan Bantuan Penyambungan Listrik di Kupang

Kolaborasi TNI AU dan PLN Nyalakan Bantuan Penyambungan Listrik di Kupang

Kupang - Dalam rentetan kegiatan HUT TNI AU Tahun 2025, PT PLN (Persero) Unit Induk…

2 hours ago
Berkunjung ke KSP Kopdit Swasti Sari, Wagub Johni Asadoma Ajak Masyarakat Masuk KoperasiBerkunjung ke KSP Kopdit Swasti Sari, Wagub Johni Asadoma Ajak Masyarakat Masuk Koperasi

Berkunjung ke KSP Kopdit Swasti Sari, Wagub Johni Asadoma Ajak Masyarakat Masuk Koperasi

Kupang - Wakil Gubernur (Wagub) NTT Johni Asadoma berkunjung ke Koperasi Simpan Pinjam (KSP) Kopdt…

16 hours ago
PLN Siapkan Pengamanan Pasokan Listrik Jelang Paskah dan Semana Santa di LarantukaPLN Siapkan Pengamanan Pasokan Listrik Jelang Paskah dan Semana Santa di Larantuka

PLN Siapkan Pengamanan Pasokan Listrik Jelang Paskah dan Semana Santa di Larantuka

Kupang - Menjelang perayaan Semana Santa dan Paskah Tahun 2025 di Larantuka, Kabupaten Flores Timur,…

1 day ago

Kunker di Baumata, Budi Arie Sebut Kopdes Merah Putih Akan Terima Rp5 Miliar dan Dua Truk

Baumata - Menteri Koperasi Budi Arie Setiadi meninjau Koperasi Desa (Kopdes) Merah Putih di Desa…

2 days ago

Telkomsel Dukung Kelancaran Event Internasional Golo Mori Jazz 2025

Labuan Bajo - Telkomsel turut ambil bagian dalam mendukung kesuksesan penyelenggaraan event Internasional Golo Mori…

2 days ago

Gubernur NTT dan Bupati Sikka Gerak Cepat Tuntaskan Masalah Dokter Anestesi di Maumere, Senin Kembali Bertugas

Maumere – Gubernur NTT Melki Laka Lena danNusa Tenggara Timur Melki Laka Lena dan Bupati…

3 days ago