Kupang – Mobil Campervan milik suami-istri, Jhon dan Riana, yang dilempari batu oleh dua pemuda di jalan Desa Umalawan, Kecamatan Weliman, Kabupaten Malaka, NTT pada Rabu (2/4/2025) viral di media sosial.
Pelaku pelemparan sudah ditangkap polisi, namun, perhatian masyarakat juga tertuju kepada mobil milik dua traveler tersebut.
Dikutip dari Wikipedia, Mobil Campervan atau van kemping adalah kendaraan self-propelled yang menyediakan transportasi dan akomodasi untuk beristirahat. Istilah ini terutama menggambarkan van yang telah dipasang dengan bodi tambahan, sering kali dengan badan coach untuk digunakan sebagai akomodasi.
Kendaraan ini sudah lama tren di kalangan wisatawan di luar negeri seperti di Australia dan Eropa, sedangkan di Indonesia baru populer mulai tahun 200an.
Bedanya di luar negeri, sudah disiapkan fasilitas tempat parkir dan tiang untuk suplai listrik, tidak sama seperti di Indonesia.
Sedangkan untuk campervan milik Jhon dan Riana, adalah mobil Toyota All New Hilux Rangga yang kemudian dimodifikasi menjadi campervan, dilengkapi tempat tidur, dapur, da kamar mandi hingga toilet.
Keduanya sudah berkeliling 22 provinsi di Indonesia selama empat tahun, dan saat ini mereka tiba di Nusa Tenggara Timur. Selama ini, keduanya hidup berpindah-pindah dengan mobil tersebut karena rumah mereka di Pontianak, Kalimantan Barat telah dijual.
“Kami menjual rumah di Pontianak, sehingga kami tidak punya tempat untuk pulang,” kata Jhon seperti dikutip dari republika. (*/gma)
