Categories: Humaniora

Malaria Ancaman Serius di Lembata

Lembata–Malaria masih menjadi ancaman serius bagi warga Lembata, Nusa Tenggara Timur.

Di daerah endemik malaria itu, penyakit yang ditularkan nyamuk Anopheles betina itu kerap menjadi penyebab kematian ibu dan balita.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Lembata, Lusia Sandra GA, menjelaskan pada balita, angka kematian akibat malaria relatif tinggi.

Pada 2011 terjadi 58 kasus kematian balita akibat malaria, pada 2012 meningkat jadi 62 kasus, pada 2013 naik ke angka 65 kasus, pada 2014 turun menjadi 13 kasus, dan pada 2015 naik menjadi 41 kasus.

Pada ibu, pada 2011 terjadi 4 kasus kematian, pada 2012 ada 5 kasus, pada 2013 terjadi 3 kasus, pada 2014 terjadi 2 kasus, dan pada 2015 menjadi 5 kasus.

Pada masyarakat umum, pada 2011 terjadi 3 kasus kematian karena malaria, pada 2012 menurun mejadi 2 kasus, pada 2013 nol kasus, tetapi pada 2014 melonjak tajam menjadi 11 kasus.

“Masih tingginya angka kematian disebabkan malaria di Lembata disebabkan berbagai kendala. Antara lain karena lambannya persediaan obat dari provinsi. Padahal, agar efektif, pengobatan harus dilakukan maksimum 24 jam setelah gejala timbul.”

Penyebab lain ialah kurangnya promosi penggunaan kelambu berinsektisida pada balita dan kurangnya dukungan dari pemda dan masyarakat di daerah berisiko tinggi malaria. Selain kendala teknis, dukungan anggaran untuk program malaria masih sangat rendah. Program berantas malaria di Lembata didukung dua pos anggaran, yakni APBD dan program internasional Global Fund.

“Pada 2011 dukungan dana APBD untuk program malaria hanya Rp2,6 juta, 2012 meningkat jadi Rp17,7 juta, 2013 tidak ada, 2014 hanya Rp12 juta, pada 2015 hanya Rp6,6 juta,” ujar Lusia. (sumber: media indonesia)

Komentar ANDA?

Canra Liza

Recent Posts

Telkomsel Catat Pertumbuhan Trafik Broadband Selama Natal dan Tahun Baru 17,95%

Jakarta - Telkomsel sukses menyambungkan semangat pelanggan di momen Natal dan Tahun Baru (NARU) 2024/2025…

3 hours ago

Melki-Johni Ingin Program Perangkat Daerah Dikombinasikan dengan Program ‘Ayo Bangun NTT’

Kupang - Gubernur dan Wakil Gubernur NTT terpilih, Emanuel Melkiades Laka Lena dan Johni Asadoma…

1 day ago

KPU Tetapkan Melki-Johni Gubernur dan Wakil Gubernur NTT Terpilih

Kupang - KPU NTT menggelar rapat pleno terbuka penetapan calon gubernur dan calon wakil gubernur…

2 days ago

Perokris PLN Berikan Bantuan Pembangunan Delapan Gereja di NTT

Kupang - PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah (UIW) Nusa Tenggara Timur melalui Persekutuan Rohani…

2 days ago

Johni Asadoma Sapa Difabel dengan Bahasa Isyarat

Kupang - Wakil Gubernur NTT terpilih Johni Asadoma menyapa disabilitas mengunakan bahasa isyarat saat menyampaikan…

2 days ago

Johni Asadoma Syukuran Ulang Tahun ke-59 Bersama 500 Difabel

Kupang - Wakil Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT) terpilih, Johni Asadoma merayakan ulang tahunnya yang…

3 days ago