Kampung Ujung/Foto: Gamaliel
Labuan Bajo– Jika kebetulan berkunjung ke Labuan Bajo, mampirlah ke Kampung Ujung.
suara teriakan anak-anak, hilir mudik kendaraan, turis asing, dan pedagang kue keliling, semuanya menarik untuk ditonton.
Jika matahari sudah terbenam, acara riuh rendah mendadak sepi karena semua orang pergi ke masjid untuk salat magrib. Tinggal beberapa pekerja atau nelayan yang bersiap-siap berangkat melaut.
Suasana riuh akan berganti ke lokasi lain bernama Kampung Ujung.
Di sini pemerintah daerah setempat sudah membangun pusat kuliner dengan nama yang sama yakni Sentra Kuliner Kampung Ujung. Ada 15 stand yang saban malam menyediakan hidangan kepada wisatawan maupun warga setempat. Menu utamanya nasi ayam, nasi ikan, nasi goreng, lalapan dan es teh.
Mampir menikmati hidangan di sini memang memiliki kesan tersendiri karena letaknya tepat di pesisir pantai sehingga pengunjung bisa bebas menikmati warna-warni lampu kapal yang lego jangkar di sekitar pelabuhan.
Labuan Bajo menjadi pusat perhatian setelah even Sail Komodo. Ratusan orang dari berbagai negara datang ke sana. Padahal kota ini sebenarnya belum bersolek sebagaimana sebuah kota pariwisata.
Galiatnya pun baru terasa belakangan ini setelah satwa komodo (veranus komodoensis) terpilih menjadi satu satu dari tujuh keajaiban baru dunia. (gma/dari labuan bajo)
Kupang - Seorang siswa SMA Negeri 1 Rote Barat Laut berinisial ROPL,18 tahun ditemukan tewas…
Bali - Direktur Utama PT PLN (Persero) mengunjungi langsung sejumlah fasilitas publik untuk memastikan operasional…
Kupang - PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah (UIW) Nusa Tenggara Timur siap mendukung program…
Mataram - Ahli geothermal Institut Teknologi Bandung (ITB), Ali Ashat, menyebut potensi geothermal di Flores…
Kupang - Seleksi calon komisaris dan direksi Bank NTT sudah dimulai sejak beberapa hari lalu,…
Kupang - Polres Rote Ndao mengamankan enam imigran asal China termasuk seorang perempuan, dan 5…