Kupang–Anggota Komisi XI DPR Johny G Plate minta pemerintah Nusa Tenggara Timur (NTT) menyiapkan lokasi yang akan dijadikan logistic base pengembangan proyek Blok Masela.
“Secara geografis Kupang (NTT) cukup ekonomis untuk mensupport Blok Masela,” katanya kepada wartawan di sela-sela Acara OJK Goes to Campus di Universitas Nusa Cendana Kupang, Selasa (29/3).
Johny mengatakan Blok Masela masuk dalam wilayah Maluku, namun dari sisi kepentingan wilayah, kepentingan NTT dan Maluku sama. “Kalau logistic basenya di NTT,” ujarnya.
Namun keputusan menentukan logsitic kata Dia ada di tangan pemerintah termasuk keputusan pembagian hak partisipasi (participating interest/PI) sebesar 10 persen.
Skema pembagian hak partisipasi antara Maluku dan NTT sudah dibahas pemerintah pusat. NTT meningingkan PI dibagi dua yakni masing-masing daerah mendapat jatah 5%.
Dia menyebutkan gubernur NTT dan Maluku juga sudah bertemu untuk membahas pembagian hak partisipasi tersebut. “Sudah ada diskusi antara gubernur NTT dan Maluku. Ini kan namanya negosiasi, dan keputusan finalnya ada di pemerintah pusat,” ujarnya.
Bagi Johny, masyarakat Maluku dan NTT harus sama-sama menikmati hak partisipasi terkait pengelolaan Blok Masela. “Untuk memperkecil disparitas kesejahteraan antarwilayah, dan Blok Masela akan memberkan rangsangan yang memadai,” ujarnya. (mi/gma)
Kupang - Proyek Penanganan Longsor di Kabupaten Malaka senilai Rp 20 miliar melalui Pelaksanaan Jalan…
Labuan Bajo - Di tengah pesatnya perkembangan pariwisata dan permintaan energi listrik yang terus meningkat…
Jakarta - Gubernur NTT Terpilih, Melki Laka Lena, terus membangun sinergi untuk membangun NTT. Yang…
Lembata - PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan Nusa Tenggara (UIP Nusra) menyalurkan bantuan program…
Denpasar - Jurnalis Kompas.com wilayah Nusa Tenggara Timur (NTT), Sigiranus Marutho Bere, meraih juara satu…
Jakarta - Direktur Utama PT PLN (Persero), Darmawan Prasodjo kembali dinobatkan sebagai CEO of The…