Nasional

Kunjungi Indonesia, Pemerintah Tanzania Ajak PLN Bangun Sistem Kelistrikan Afrika Timur

Jakarta – PT PLN (Persero) menerima kunjungan dari Menteri Energi Tanzania untuk kerja sama pengembangan sistem kelistrikan di Afrika Timur pada Jumat, (10/2). Pemerintah Tanzania melihat sepak terjang PLN sebagai perusahaan listrik global yang berhasil mengembangkan listrik berbasis energi bersih.

Menteri Energi Tanzania, January Makamba menjelaskan saat ini Afrika Timur, khususnya Tanzania memiliki komitmen dalam mendukung pengurangan emisi global. January menjelaskan dengan pertumbuhan ekonomi maupun investasi di Tanzania membuat wilayah ini membutuhkan pasokan listrik yang andal.

“Track record PLN sudah terkenal seantero wilayah. Hal ini membuat kami yakin PLN mempunyai kekuatan dalam menghadirkan listrik yang andal bagi kami,” ujar January.

January mengatakan terutama dalam pengembangan energi bersih dan transformasi digital yang dilakukan PLN menjadi alasan kuat untuk Tanzania memilih PLN sebagai partner dalam pengembangan kelistrikan di wilayah Afrika Timur. Menurut January, Tanzania saat ini memiliki potensi sumber daya air dan panas bumi yang mampu dikembangkan sebagai pembangkit listrik.

“PLN mempunyai kompetensi dalam dua sektor tersebut, kami percaya PLN bisa membantu kami dalam hal ini,” ujar January.

Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo menyambut baik kerja sama dari pemerintah Tanzania. Ia melihat adanya peluang bisnis yang bisa dikembangkan bersama. PLN bukan sekali dua kali melakukan kerja sama dengan berbagai pihak internasional, maka peluang kerja sama ini menjadi ceruk pengembangan baru dalam sektor kelistrikan.

“Kita sudah bekerja sama juga dengan Malaysia terkait pengembangan sistem kelistrikan. Kami juga sudah pergi ke Korea Selatan, Jepang dan Cina untuk bisa kolaborasi dalam investasi,” ujar Darmawan.

Tidak hanya dengan negara-negara Asia Tenggara dan Timur, PLN Group juga telah menjalin kerja sama dengan negara-negara Timur Tengah, seperti kerja sama operation and maintenance antara PLN Indonesia Power melalui PT Cogindo Daya Bersama dengan Kementerian Listrik dan Air Kuwait. Selain itu juga ada kerja sama investasi untuk pengembangan EBT, seperti PLTS Terapung Cirata antara PLN Nusantara Power melalui PT PJB Investasi dengan perusahaan asal Uni Emirat Arab, Masdar.

Darmawan juga mengatakan saat ini PLN sedang melakukan transformasi bisnis yang tak hanya sekedar sistem kelistrikan tetapi juga mengelola aset yang ada untuk bisnis di luar kelistrikan atau beyond kWh. Transformasi ini terwujud dalam pembentukan Holding Subholding di tubuh PLN.

“Dengan transformasi ini membuat PLN lebih lincah dalam mengembangkan portofolio bisnis. Subholding dan anak usaha pun jauh lebih fleksibel dalam melakukan perluasan pasar dan kerja sama,” ujar Darmawan. (*)

Komentar ANDA?

Canra Liza

Recent Posts

Jaringan Politik Nasional Kuat, Cerdas dan Berintegritas, Melki-Johni Pilihan Tepat Pimpin NTT

Kupang Pasangan Calon (paslon) Gubernur dan Calon Wakil Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT) nomor urut…

5 hours ago

PLN Peduli Bersama SMKN 3 Mataram, Maknai Sumpah Pemuda Lewat Pelatihan Konversi Motor Listrik

Mataram - PLN Peduli melalui PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan Nusa Tenggara (UIP Nusra)…

7 hours ago

Puluhan Tomas Takari Temui Korinus Masneno Minta Kampanye Akbar

Kupang - Sekitar 30 tokoh masyarakat (Tomas) kelurahan Takari dan desa Noelmina kecamatan Takari, Kamis…

7 hours ago

Pengamat Menilai Konsep Birokrasi yang Ditawarkan Melki-Johni Relevan

Kupang -  Pengamat politik Universitas Muhammadiyah Kupang Ahmad Atang menilai, konsep pengelolaan birokrasi yang ditawarkan…

10 hours ago

Debat Soal Tata Kelola SDA, Dua Cawagub Dukung Pandangan Johni Asadoma

Kupang - Calon wakil gubernur NTT dari pasangan nomor Urut 2, Johni Asadoma diapresiasi saat…

14 hours ago

Terjawab, Program Air di NTT Ternyata Inisiatif Pemerintah Pusat, Dikerjakan TNI

Kupang - Masalah air bersih di Nusa Tenggara Timur (NTT) terus menjadi perhatian utama. Menurut…

20 hours ago