Gedung KPK
Kupang–Kepala Satgas Koordinasi Supervisi dan Pencegahan Korupsi Wilayah VI Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Nanang Mulyana menegaskan, pihaknya terus memantau bupati di Nusa Tenggara Timur (NTT) yang membentuk dinasti.
Menurutnya Komisi Pemilihan Umum (KPU) tidak melarang adanya politik dinasti, akan tetapi mereka yang membentuk dinasti di kabupaten di NTT, terus diawasi KPK.
“Yang paling penting Dia membawa perubahan atau tidak di daerah. Kalau tidak berubah, KPK melakukan penindakan setelah bukti-bukti sudah cukup,” kata Nanang kepada wartawan Kamis, pekan lalu.
Penegasan Nanang tersebut menjawab pertanyaan wartawan mengenai adanya praktek politik dinasti di salah satu kabupaten di NTT.
“Ingat, KPK selalu berupaya siapa yang kita bawa, tidak ada urusannya dengan politik, tetapi lebih kepada hukumnya,” tegas Nanang.
Menurutnya seluruh kabupaten di NTT juga mendapat perhatian khusus dari KPK. “Seluruh Indonesia kita lebih kita perhatikan. Khusus daerah Timor, KPK memberikan perhatian khusus,” ujarnya. (gma)
Kupang - Gubernur NTT Emanuel Melkiades Laka Lena menerima kunjungan Ketua Ikatan Apoteker Indonesia (IAI)…
Kupang - Wakil Gubernur (Wagub) Nusa Tenggara Timur (NTT) Johni Asadoma memimpin rapat terbatas dengan…
Kupang - PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah (UIW) NTT melalui PLN Unit Pelaksana Pembangkitan…
Kupang - Gubernur NTT Emanuel Melkiades Laka Lena bersama Wakil Gubernur NTT Johni Asadoma (Melki-Johni)…
Bandung - PT PLN (Persero) bersama dengan PT Pindad menandatangani memorandum of understanding (MoU) dalam…
Kupang - Komisaris Utama PT Asabri Fary Francis menempati jabatan baru sebagai deputi bidang pengusahaan…