Larantuka–Jelang pembukaan ajang balap sepeda internasional, Tour de Flores, puluhan peseda melakukan turing ke sejumlah obyek wisata di Larantuka, Flores Timur, Rabu (18/5/2016) pagi.
Puluhan pesepeda tersebut bukan pebalap Tour de Flores. Mereka adalah peserta yang membeli paket wisata turing yang dikoordinir DHXplore.
Mereka mendatangi obyek wisata untuk dipromosikan agar dikenal seluruh warga Indonesia termasuk di wisatawan asing. “NTT itu indah. Silahkan datang ke sana, jangan pergi ke Thailand,” kata Dewi, Owner DHXplore kepada wartawan.
Pada Rabu pagi, mereka mampir di pantai wisata Palo. Lokasi ini berada tepat di Larantuka Beach Apartement di Sarotari Timur, Larantuka yang menjadi tempat penginapan sekitar 17 wartawan media nasional yang meliput ajang balap sepeda Tour de Flores ini, antara lain Media Indonesia, Tribunnews, Kompas.com, dan bloger Kompasiana.
Dari Pantai Paloh, mereka melanjutkan turing ke wisata Pantai Air Panas Kawaliwu di Desa Sinar Habing, Kecamatan Lewolema.
Di lokasi ini, air panas muncul dari dalam pasir di bibir pantai. Untuk menikmati sensasi air panas, pengunjung cukup melepaskan alas kaki dan berjalan di pesisir pantai. Cari lain ialah meremdam kaki atau tangan di kolam kecil yang dibangun di pasir. Bedanya air panas di lokasi ini tidak berbau belerang, serta tidak ada gunung api di lokasi tersebut.
Dewi mengatakan tim turing yang dipimpinnya mempromosikan semua obyek wisata di lima etape yang dilewati peserta Tour de Flores untuk diketahui masyarakat bahwa Indonesia itu indah. (gma)
