Humaniora

Kementan Kirim 2.500 Dosis Vaksin Rabies ke TTS

Kupang – Dirjen Peternakan dan Kesehatan Hewan (PKH), Kementerian Pertanian (Kementan) mengirim 2.500 dosis vaksin rabies ke Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS), NTT yang akan digunakan untuk vaksinasi hewan penular rabies di daerah itu.

Kepala Bidang Kesehatan Hewan Dinas Peternakan NTT drh Melky Angsar mengatakan ribuan dosis vaksin rabies tersebut diserahkan kepada Polres Timor Tengah Selatan, Sabtu (3/6) pagi.

Vaksin tersebut merupakan bagian dari upaya pemerintah mencegah meluasnya kasus gigitan anjing rabies.

Kepala Balai Karantina Pertanian Kelas 1 Kupang, drh Yulius Umbu mengatakan kasus gigitan anjing rabies di kabupaten tersebut bertambah tiap hari.

Selama Jumat (2/5), tercatat tambahan 21 kasus gigitan baru sehingga total kasus gigitan anjing rabies di daerah itu bertambah menjadi 128 orang. Dari jumlah tersebut, satu orang meninggal.

Wilayah yang terdapat kasus gigitan anjing rabies juga bertambah. Sebelumnya satu desa dan satu kecamatan, kini meluas menjadi 39 desa dan 11 kecamatan.

“Jumlah orang dilaporkan digigit anjing 21, gejala tidak khas rabies ada 13, jumlah korban gigitan anjing yang dirawat 105 orang dirawat dan orang yang mendapatkan pelayanan vaksinasi antirabies dosis pertama sebanyak 45 orang,” kata drh Yulius Umbu. (mi)

Komentar ANDA?

Canra Liza

Recent Posts

Calon Lain Umbar Janji, Johni Asadoma Sudah Tangkap 53 Pelaku TPPO

Kupang - Debat perdana calon gubernur dan wakil gubernur NTT pada 23 Oktober 2024 malam…

2 hours ago

Jaringan Politik Nasional Kuat, Cerdas dan Berintegritas, Melki-Johni Pilihan Tepat Pimpin NTT

Kupang Pasangan Calon (paslon) Gubernur dan Calon Wakil Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT) nomor urut…

11 hours ago

PLN Peduli Bersama SMKN 3 Mataram, Maknai Sumpah Pemuda Lewat Pelatihan Konversi Motor Listrik

Mataram - PLN Peduli melalui PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan Nusa Tenggara (UIP Nusra)…

13 hours ago

Puluhan Tomas Takari Temui Korinus Masneno Minta Kampanye Akbar

Kupang - Sekitar 30 tokoh masyarakat (Tomas) kelurahan Takari dan desa Noelmina kecamatan Takari, Kamis…

14 hours ago

Pengamat Menilai Konsep Birokrasi yang Ditawarkan Melki-Johni Relevan

Kupang -  Pengamat politik Universitas Muhammadiyah Kupang Ahmad Atang menilai, konsep pengelolaan birokrasi yang ditawarkan…

16 hours ago

Debat Soal Tata Kelola SDA, Dua Cawagub Dukung Pandangan Johni Asadoma

Kupang - Calon wakil gubernur NTT dari pasangan nomor Urut 2, Johni Asadoma diapresiasi saat…

20 hours ago