Kupang – Puluhan penumpang memilih bermalam di Terminal Keberangkatan Pelabuhan Penyeberangan Bolok, Kecamatan Kupang Barat, Kabupaten Kupang, NTT, Kamis (18/6), lantaran cuaca buruk yang mengakibatkan kapal fery tidak berlayar.
Penumpang yang bemalam di pelabuhan umumnya mahasiswa yang akan ke kampung halaman mereka untuk berlibur.
“Kami tidur di pelabuhan menunggu jadwal keberangkatan kapal,” kata Heribertus, mahasiswa salah satu perguruan tinggi di Kupang.
Har ini, ASDP membatalkan operasional tiga armada karena tinggi gelombang di perairan mencapa sekitar 4 meter, dan kecepatan angin mencapai 50 kilometer per jam.
Tidak armada yang tidak berlayar yakni rute Kupang-Rote, Kupang-Larantuka, dan Kupang-Aimere. Adapun rute Kupang-Hansisi tetap beroperasi. Kondisi itu mengakibatkan penumpukan kendaraan di pelabuhan.
Sesuai jadwal, tiga rute penyeberangan yang tutup itu akan buka kembali pada Jumat (19/6). Untuk rute Kupang-Rote jadwal keberangkatan kapal dimajukan ke pukul 06.00 Wita dari biasanya pukul 08.00 Wita.(gma)