Kupang–Aktivitas pegawai kantor Dinas Koperasi dan UKM Kota Kupang terhenti akibat kebakaran kantor, Rabu, 14 Februari 2016 petang.
Wali Kota Kupang Jonas Salean mengatakan polisi tengah menyelidiki penyebab kebakaran gedung kantor tersebut. Namun informasi awal menyebutkan kebakaran berawal dari ledakan AC. “Katanya AC hidup terus. Mungkin kabel AC terlalu panas sehingga meledak,” kata Jonas kepada wartawan di SMK 3 Kupang, Kamis (25/2).
Menurut Jonas, pihaknya akan memindahkan seluruh pegawai bersama berkas yang masih bisa diselamatkan dalam musibah kebakaran tersebut tempat lain. “Kita cari rumah kontrakan dulu karena ini darurat,” ujarnya.
Rumah kontrakan tersebut akan dijadikan kantor sementara selama polisi melakukan penyelidikan yang akan dilanjutkan dengan perbaikan gedung dan fasilitas kantor yang hangus terbakar.
Dia mengatakan sejumlah berkas penting turut terbakar dalam musibah itu, namun banyak berkas di antaranya rusak karena terkena air saat petugas pemadam kebakaran memadamkan api.
“Kebakaran ini kan di luar dugaan. Nanti setelah gedung direhab, pegawai kembali lagi ke sana,” katanya. (gma/rr)
Kupang - KPU NTT menggelar rapat pleno terbuka penetapan calon gubernur dan calon wakil gubernur…
Kupang - PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah (UIW) Nusa Tenggara Timur melalui Persekutuan Rohani…
Kupang - Wakil Gubernur NTT terpilih Johni Asadoma menyapa disabilitas mengunakan bahasa isyarat saat menyampaikan…
Kupang - Wakil Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT) terpilih, Johni Asadoma merayakan ulang tahunnya yang…
Kupang - KPU Nusa Tenggara Timur (NTT) akan melaksanakan pleno penetapan Gubernur dan Wakil Gubernur…
Kupang - Ferdinan Lalay, pelaku pembacokan terhadap Yafet Lalay di Persawahan Nggeladale, Desa Matasio, Kecamatan…