Categories: Daerah

Hari Ini Tidak Ada Tambahan Positif Korona di NTT

Kupang – Kepala Dinas Kesehatan NTT dokter Dominikus Mere mengatakan tidak ada penambahan pasien positif korona (covid-19) selama Senin (1/6/2020).

Dari data yang dikeluarkan masih sama seperti satu hari sebelumnya yakni 97 positif korona terdiri dari 82 orang masih dirawat, 14 sembuh, dan satu meninggal.

Menurutnya, dari 46 sampel swab yang diperiksa di Laboratorium Biologi Molekuler RS WZ Johannes Kupang, seluruhnya negatif covid-19. Swab yang diperiksa itu berasal dari RS Wirasakti Kupang, RS SK Lerik dan RS WZ Johannes.

Kondisi ini cukup menggembirakan, kendati sampai Senin tercatat kasus transmisi lokal di Kota Kupang masih tinggi yakni 16 kasus. “Transmisi lokal di Kota Kupang 16 kasus,” ujarnya. Selain Kota Kupang, transmisi lokal juga terjadi di Ende sebanyak 3 kasus. (gma)

Komentar ANDA?

AddThis Website Tools
Canra Liza

Recent Posts

Kolaborasi PLN dan Pemda, Dukung Transformasi Pendidikan di Sumba Barat Daya

Kupang - PT PLN (Persero) UIW NTT melalui PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan Sumba (PLN…

10 minutes ago

Cerita Anak Korban Gigitan Anjing di Kupang, Keliling Faskes Berjam-jam Tidak Dapat Vaksin

Kupang - Seorang anak laki-laki berinisial J, 10 tahun, menjadi korban gigitan anjing di Kelurahan…

27 minutes ago

15 Pejabat Eselon II Pemprov NTT Dilantik Paling Lambat Jumat

Kupang - Sebanyak 15 pejabat eseon II Pemprov Nusa Tenggara Timur (NTT) yang sudah lolos…

10 hours ago

PLN UP3 Sumba Siapkan Interkoneksi Pembangkit Listrik Waitabula-Waikabubak

Kupang - Manager PLN UP3 Sumba, Nikolas Denis Adrian bersama jajarannya mengelar pertemuan dan diskusi…

11 hours ago

Investor Asal Italia Jajaki Pengembangan PLTS di Sumba Barat Daya

Tambolaka - Delegasi Limes Renewable Energy dari Italia menjajaki pengembangan pembangkit listrik tenaga Surya (PLTS)…

13 hours ago

Belasan Tahun Beroperasi, Geothermal Ulumbu Tidak Pernah Bermasalah

Kupang - Gubernur NTT Emanuel Melkiades Laka Lena mengatakan pembangkit listrik tenaga panas bumi (PLTP)…

22 hours ago