Daerah

Hadiri Panen Perdana, Melki Laka Lena Dengar Keluhan dan Harapan Petani Melon di Nunkurus

Kupang – Calon Gubernur Nusa Tenggara Timur, Emanuel Melkiades Laka Lena, Jumat (25/10/2024) hari ini bertemu dengan petani melon di Desa Nunkurus, Kecamatan Kupang Timur, Kabupaten Kupang.

Melki diundang untuk menghadiri acara panen perdana melon golden yang baru pertama kali dibudidaya oleh Kelompok Tani Muri Pawe.

Melki hadir bersama Sekretaris DPD I Golkar NTT Libby Sinlaeloe, serta tim pemenang diantaranya Sinta Maku Jawa, Jesica Sodakain, dan tim lainnya.

Sebelum memanen, Melki dan para petani berdoa bersama di tengah-tengah lahan tempat budidaya melon golden yang luasnya kurang lebih 1,5 hektar.

Usai melakukan panen melon golden, Melki Laka Lena berdiskusi dengan para petani. Pada kesempatan itu, dia mendengar beragam keluhan dan harapan yang disampaikan petani. Secara tegas Melki juga menyampaikan bahwa kehadirannya bukan dalam rangka kampanye, melainkan pertemuan biasa berkenaan dengan undangan panen perdana.

Ketua Poktan Muri Pawe, Siprianus Padi mengaku ada beberapa kendala yang mereka hadapi selama ini yakni keterbatasan sumur bor, ketersediaan alat-alat pertanian yang lebih modern, dan lain sebagainya.

“Di sini juga ada kali mati yang ketika hujan pasti banjir dan meluap sampai ke lahan pertanian. Jadi kami perlu perhatian pemerintah,” ujarnya.

Keluhan senada juga disampaikan Paulus Huler, anggota Poktan Muri Pawe. Dia mengatakan, selain sumur bor dan alat-alat pertanian yang modern seperti traktor, para petani juga butuh bantuan pupuk dan bibit.

“Selama ini kami masih memanfaatkan alat-alat pertanian seadanya,” katanya.

Sementara Jeto Asamau, petani muda yang pernah menimba ilmu pertanian di Israel berharap agar pemerintah benar-benar mempertahankan sektor pertanian dan perkebunan. Sebab dengan perhatian lebih, anak-anak muda terlebih yang punya basic di bidang pertanian dan perkebunan, semakin termotivasi untuk jadi petani dan mengaplikasikan ilmu yang didapatkan.

“Sektor pertanian dan perkebunan sangat menjanjikan. Tapi tidak banyak anak muda yang berminat jadi petani. Kami harap ada perhatian dari pemerintah, termasuk memperhatikan ketersediaan alat-alat pertanian bagi petani. Mudah-mudahan anak muda seperti saya bisa kembali berminat jadi petani,” ungkapnya.

Merespon keluhan dan harapan para petani, Melki Laka Lena mengaku bangga dengan segala upaya yang sudah dilakukan petani di Desa Nunkurus. Khususnya budidaya melon golden oleh Poktan Muri Pawe yang mengintegrasikan antara sektor peternakan dan perkebunan.

“Saya apresiasi usaha bapa mama di sini. Kami tentu akan selalu belajar dari apa yang sudah masyarakat lakukan. Hal-hal baik ini selain punya nilai tambah untuk petani, juga bisa kita bawa untuk dikembangkan ke tempat lain,” ujar Melki.

Menurut Melki, banyak orang masih menganggap sepeleh sektor pertanian, peternakan dan perkebunan. Hal ini kemudian membuat orang muda tidak tertarik jadi petani.

“Melki-Johni akan benar-benar memperhatikan sektor ini, sehingga orang-orang yang menggeluti dunia pertanian benar-benar merasa terhormat, merasa bekerja di tempat yang sangat penting bagi NTT. Kami juga akan mengajak anak muda dengan basic pertanian peternakan untuk mau kembali urus kebun, sawah dan peternakan,” jelas Cagub NTT nomor urut 2 itu.

Terkait pembenahan infrastruktur dan alat-alat pertanian yang menjadi keluhan petani, Melki mengaku hal tersebut akan menjadi perhatian mereka ke depan.

“Kami akan cari pola yang tepat untuk mendukung infrastruktur seperti jalan, air, listrik, juga akses internet agar petani milenial bisa memantau dunia dari tempat ini, termasuk mengakses beragam informasi mengenai pasar dan lain-lain. Kami juga mendukung bila kebun ini nantinya jadi tempat pelatihan dan ekowisata,” pungkas Melki Laka Lena. (rnc)

Komentar ANDA?

Canra Liza

Recent Posts

Sumber Dana yang Lagi Diperjuangkan Untuk 5.700 Korban Seroja di Kupang

Kupang - Anggota DPRD kabupaten Kupang dari PDIP dan PBB sementara berupaya keras memperjuangkan realisasi…

2 hours ago

Undana Tuan Rumah Konferensi Nasional Teknik Sipil ke-18

Kupang – Universitas Nusa Cendana (Undana) resmi menjadi tuan rumah Konferensi Nasional Teknik Sipil ke-18…

9 hours ago

Calon Lain Umbar Janji, Johni Asadoma Sudah Tangkap 53 Pelaku TPPO

Kupang - Debat perdana calon gubernur dan wakil gubernur NTT pada 23 Oktober 2024 malam…

11 hours ago

Jaringan Politik Nasional Kuat, Cerdas dan Berintegritas, Melki-Johni Pilihan Tepat Pimpin NTT

Kupang Pasangan Calon (paslon) Gubernur dan Calon Wakil Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT) nomor urut…

21 hours ago

PLN Peduli Bersama SMKN 3 Mataram, Maknai Sumpah Pemuda Lewat Pelatihan Konversi Motor Listrik

Mataram - PLN Peduli melalui PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan Nusa Tenggara (UIP Nusra)…

23 hours ago

Puluhan Tomas Takari Temui Korinus Masneno Minta Kampanye Akbar

Kupang - Sekitar 30 tokoh masyarakat (Tomas) kelurahan Takari dan desa Noelmina kecamatan Takari, Kamis…

23 hours ago