Categories: Nasional

Gus Menteri Fokus Revitalisasi Kawasan Transmigrasi

Bangka Selatan – Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Mendes PDTT), Abdul Halim Iskandar akan melakukan revitalisasi terhadap kawasan transmigrasi.

Pria yang akrab disapa Gus Menteri ini akan fokus untuk merevitalisasi kawasan transmigrasi daripada membuka kawasan transmigrasi yang baru.

“Hari ini sampai 4 atau 5 tahun ke depan saya ingin fokus melakukan revitalisasi terhadap kawasan transmigrasi yang sudah ada,” ujarnya.

Hal itu ia lakukan sebagai wujud rasa terima kasih pemerintah pusat kepada keluarga besar transmigrasi yang sudah bertahun-tahun bertahan bahkan kemudian bisa menjadikan daerahnya menjadi produktif.

Dalam kunjungannya ke desa Panca Tunggal, Kabupaten Bangka Selatan yang merupakan kawasan transmigrasi itu, Gus Menteri mengaku bangga dan bahagia bisa bertemu dan bersilaturahmi dengan warga transmigran.

“Saya tentu merasa sangat bahagia sekali bisa hadir di sini dan yang pasti salah satu hal yang paling luar biasa adalah bisa bertemu dengan warga desa, warga transmigrasi. Alhamdulillah, semoga yang bertahan diberi barokah oleh Allah SWT,” ucapnya.

Menurut Gus Menteri, orang yang bisa bertahan di kawasan transmigrasi adalah bagian dari pahlawan-pahlawan yang menjadi kebanggaan Indonesia.

“Kenapa saya menyatakan sebagai pahlawan? Karena memang siapa pun mengakui, bahwa menjalani kehidupan baru di daerah transmigrasi itu merupakan sesuatu yang sulit,” ungkao Gus Menteri.

Selain fokus untuk revitalisasi, Gus Menteri juga telah menyiapkan beberapa daerah transmigrasi sebagai food estate atau daerah yang ditetapkan sebagai lumbung pangan baru di Indonesia sebagai upaya untuk meningkatkan ketahanan pangan.

“Misalnya di Kalimantan Tengah, kemudian di Sumatera Selatan, Kepulauan Riau ini juga terus kita upayakan dalam rangka meningkatkan ketahanan pangan sehingga tidak perlu lagi impor apa pun. Karena pada hakikatnya, negara kita ini sangat makmur, potensi alamnya luar biasa, tinggal kita kelola sedemikian rupa dan dimaksimalkan, sehingga bisa memenuhi kebutuhan masyarakat kita sendiri. Itulah yang kita sebut dengan kemandirian pangan,” jelasnya.

Sebagai informasi, Gus Menteri melakukan kunjungan kerja ke desa Panca Tunggal didamping istri, Umi Lilik Nasriyah kemudian Wakil Gubernur Bangka Belitung, Abdul Fatah, dan Kepala Pusat Data dan informasi (Pusdatin) Kemendes PDTT, Ivanovich Augusta, Sabtu (21/11/2020).

Dalam kunjungannya itu, Gus Menteri juga menandatangani prasasti peresmian embung tirtayasa wisata dan taman wisata desa Panca Tunggal. Gus Menteri juga melepas pengiriman perdana beras merah ampai sebanyak 2 ton yang di produksi RMP Batu Betumpang yang bertujuan ke Jakarta. (Kemendes PDTT)

Komentar ANDA?

Canra Liza

Recent Posts

Program Sebagus Apapun Tak Akan Jalan, Jika Tanpa Jaringan ke Pusat Seperti Melki-Johni

Kupang - Cawagub NTT Johni Asadoma menegaskan, program sebagus apapun dari para pasangan calon (paslon)…

1 hour ago

YTB Kota Kupang Kampanyekan Kesehatan Mata Pada Anak.

Kupang - Pasca perayaan hari penglihatan sedunia, tangga 10 Oktober kemarin, Yayasan Tanpa Batas (YTB)…

4 hours ago

Alumni Don Bosco Kupang Deklrasi Menangkan Melki-Johni

Kupang - Keluarga Besar Alumni Putra Putri Don Bosco (Papidos) yang merupakan wadah berhimpun lulusan…

10 hours ago

Johni Asadoma Diundang Khusus Sampaikan Orasi Kebangsaan di Diklat Kokam Pemuda Muhammadiyah

Kupang - Cawagub NTT Johni Asadoma diundang khusus untuk menghadiri kegiatan Pendidikan dan Latihan Dasar…

11 hours ago

Sumber Dana yang Lagi Diperjuangkan Untuk 5.700 Korban Seroja di Kupang

Kupang - Anggota DPRD kabupaten Kupang dari PDIP dan PBB sementara berupaya keras memperjuangkan realisasi…

14 hours ago

Hadiri Panen Perdana, Melki Laka Lena Dengar Keluhan dan Harapan Petani Melon di Nunkurus

Kupang - Calon Gubernur Nusa Tenggara Timur, Emanuel Melkiades Laka Lena, Jumat (25/10/2024) hari ini…

15 hours ago