Categories: Politik

Gubernur dan Bupati se-NTT Menolak Pemilu Kada oleh DPRD

Pemilu Kada

Kupang–Lintasntt.com: -Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT) Frans Lebu Raya bersama 21 bupati dan wali kota di daerah itu sepakat menolak usulan pemilihan gubernur, bupati, dan wali kota dikembalikan ke dewan perwakilan rakyat daerah (DPRD).

Usulan yang disampaikan partai politik yang tergabung dalam Koalisi Merah Putih tersebut dinilai sebagai sebuah kemunduran. “Bisa jadi kepala daerah nanti berurusan dengan DPRD saja,” kata Frans kepada wartawan di Kupang, Rabu (10/9).

Padahal, menurut Frans, pemilihan kepala daerah secara langsung membuat kepala daerah yang dipilihnya lebih bertanggungjawab kepada rakyat. Sebaliknya, jika pemilihan dilakukan oleh DPRD, kepala daerah tidak punya tanggungjawab langsung kepada rakyat.

Menurutnya demokrasi selalu membutuhkan energi besar, namun manfaatnya juga besar. Jika ada kekurangan dalam penyelenggaraan pemilu kada, itu yang dibenahi, bukan mengembalikan pemilihan ke DPRD. “Memang nuansannya beda kalau pemilihan dilakukan DPRD,” ujarnya.

Wali Kota Kupang Jonas Salean mengatakan ia bersama bupati lainnya menolak pemilihan kepala daerah oleh DPRD karena anggaran yang dikeluarkan bakal lebih besar jika dibanding anggaran pemilihan langsung. Misalnya pada pemilu kada Kota Kupang 2012, Jonas bersama wakilnya Herman Man maju lewat jalur independen menghabiskan sekitar Rp600 juta.
Angka itu masih kurang jika pemilihan dilakukan DPRD. “Bisa saja pemilihan melalui DPRD justru biayanya lebih besar,” katanya.

Menurut Jonas, jika kepala daerah dipilih DPRD akan merusak demokrasi, dan saat ini rakyat baru puas jika pemimpinnya dipilih secara langsung. Untuk itu dalam waktu dekat kata Dia, ia bersama 21 bupati lainnya akan berangkat ke Jakarta bersama bupati dan wali kota daerah lain. Di Jakarta, mereka akan menandatangani penolakan terhadap usulan pemilu kada oleh DPRD tersebut.
“Ada 98 wali kota dan 400 bupati di Indonesia akan menolak pemilihan kepala daerah tak langsung,” ujarnya. (gba)

Komentar ANDA?

Canra Liza

Recent Posts

Calon Lain Umbar Janji, Johni Asadoma Sudah Tangkap 53 Pelaku TPPO

Kupang - Debat perdana calon gubernur dan wakil gubernur NTT pada 23 Oktober 2024 malam…

1 hour ago

Jaringan Politik Nasional Kuat, Cerdas dan Berintegritas, Melki-Johni Pilihan Tepat Pimpin NTT

Kupang Pasangan Calon (paslon) Gubernur dan Calon Wakil Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT) nomor urut…

11 hours ago

PLN Peduli Bersama SMKN 3 Mataram, Maknai Sumpah Pemuda Lewat Pelatihan Konversi Motor Listrik

Mataram - PLN Peduli melalui PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan Nusa Tenggara (UIP Nusra)…

13 hours ago

Puluhan Tomas Takari Temui Korinus Masneno Minta Kampanye Akbar

Kupang - Sekitar 30 tokoh masyarakat (Tomas) kelurahan Takari dan desa Noelmina kecamatan Takari, Kamis…

14 hours ago

Pengamat Menilai Konsep Birokrasi yang Ditawarkan Melki-Johni Relevan

Kupang -  Pengamat politik Universitas Muhammadiyah Kupang Ahmad Atang menilai, konsep pengelolaan birokrasi yang ditawarkan…

16 hours ago

Debat Soal Tata Kelola SDA, Dua Cawagub Dukung Pandangan Johni Asadoma

Kupang - Calon wakil gubernur NTT dari pasangan nomor Urut 2, Johni Asadoma diapresiasi saat…

20 hours ago