GM PLN NTT Kini Dijabat Agustinus Jatmiko

  • Whatsapp
Acara Pisah Sambut GM PLN Unit Induk Wilayah NTT/Foto: PLN NTT

Kupang – Pergantian kepemimpinan kembali terjadi di PLN Unit Induk Wilayah (IUW) Nusa Tenggara Timur (NTT).

Ignatius Rendroyoko yang menjabat GM PLN NTT sejak 21 Januari 2019, diganti oleh Agustinus Jatmiko dalam acara pisah sambut di Kupang, Kamis (18/6/2020) malam. Ignatius mengemban amanah baru di Jakarta sebagai Direktur Electricity and Wholesales Business PT Indonesia Comnets Plus.

Read More

Acara pergantian pimpinan PLN tersebut menerapkan protokol kesehatan untuk mengantisipasi penyeberan virus korona (covid-19).

Adapun Agustinus Jatmiko, sebelumnya menjabat Vice President Perencanaan Sistem dan Strategi Regional Sulawesi pada Divisi Pengembangan Regional Sulawesi, Direktorat Bisnis Regional Sulawesi dan Kalimantan PT PLN (Persero) Kantor Pusat. Agustinus menempati jabatan tersebut selama satu tahun sembilan bulan.

“Kita bersama telah mencapai keberhasilan-keberhasilan dalam membangun kelistrikan di NTT dengan semangat, antusias, integritas, loyalitas, yang kita kobarkan bersama dan kita rasakan hasil-hasil yang sangat baik,” kata Rendroyoko saat menyampaikan sambutan.

“Terima kasih atas semua hal baik yang telah kita raih bersama. selama lebih dari 500 hari mengemban amanah di NTT, satu hal yang sangat berarti saat berkarya di NTT adalah membawa listrik sampai di pelosok desa dan hampir 150.000 keluarga sudah merasakan listrik menyala, Semoga membawa kebaikan,” tambah Rendroyoko

Sedangkan salam sambutannya, Agustinus Jatmiko menyebutkan ada energi positif dari karyawan PT PLN IUW NTT seperti kekompakan, antusiasme, integritas, dan solidaritas teman-teman dalam membangun kelistrikan di NTT.

“Kami bersyukur bisa bertugas di PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah NTT, apa yang sudah dibangun Pak Rendroyoko menjadi modal bagi kami untuk melanjutkan pengabdiannya selama di NTT,” ujarnya.

Dia berharap, solidaritas dan kekompakan yang ada terus dipertahankan dalam membangun kelistrikan di daerah itu.  Sampai Mei 2020, Rasio elektrifikasi di NTT telah mencapai 86.81% dan Rasio Desa Berlistrik 93.32%. “Semoga kita dapat meningkatkan rasio elektrifikasi NTT menjadi 100% selama kita bersama di NTT,” kata Agustinus Jatmiko. (pln)

Komentar ANDA?

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *