Categories: Nasional

Gara-gara BLT, Anggota BPD Tewas Ditikam

Sinjai – Asdar, 43, anggota Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Desa Bonto Sinala, Kecamatan Sinjai Borong, Kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan tewas ditikam gara-gara pembagian bantuan langsung tunai (BLT ), Minggu (24/5).

Ia ditikam oleh AN, 41, warga Dusun Tomantang, Desa Bonto Sinala. Kejadian itu bermula sekitar pukul 18.30 Wita, Lena, 40, istri AN, mendatangi kediaman Amiruddin, Kepala Dusun Tomantang yang berjarak 200 meter dari rumahnya.

Lena ingin menanyakan perihal dirinya tak mendapatkan BLT yang dikucurkan pemerintah terkait pandemi covid-19. Namun, Amiruddin tak berada di rumah sehingga Lena kembali ke kediamannya. Namun, saat hendak pulang, Lena dicegat oleh Asdar.

Asdar menanyakan maksud Lena mendatangi rumah Amiruddin. Namun, pertanyaan itu berujung pertengkaran mulut antara Lena dan Asdar. Lantaran emosi, Asdar mengayungkan parang ke arah Lena yang untungnya mampu dihindari.

Saat itu suami Lena, AN, muncul setelah mendengar pertengkaran istrinya dengan Asdar. AN yang hendak menolong istrinya tak luput dari serangan Asdar.

Saat itulah AN menghunus badik ke tubuh Asdar yang sebelumnya diselipkan di pinggangnya. Korban terkapar dengan luka tikaman badik pada bagian dada kanan. Melihat korban tak berdaya, AN kemudian mengajak istrinya kembali ke rumah.

Aparat Polsek Sinjai Borong yang tiba di lokasi menangkap dan membawa AN ke Mapolres Sinjai. “Jadi tersangka ini sempat mendapat bacokan dari korban. Namun, tak terluka sehingga dengan spontan tersangka menikam korban pada bagian dada,” kata Kasat Reskrim Polres Sinjai AKP Noorman Sihite melalui pesan singkat, seperti dikutip dari Kompas.com. (sumber: kompas.com dan bonepos.com)

Komentar ANDA?

Canra Liza

Recent Posts

Jelang Perayaan Natal dan Tahun Baru, GM PLN NTT Pastikan Pasokan Listrik Di Daerah Perbatasan RI-RDTL Aman

Kupang - Dalam rangka memastikan kesiapan pasokan listrik menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru 2025…

9 hours ago

DPRD Kota Kupang Ingkar Janji Terkait RDP Penutupan Akses Jalan di Namosain

Kupang - DPRD Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) disebut telah mengingkari janji soal agenda…

1 day ago

Pemkot Kupang Gelar Sosialisasi Ekosistem Riset dan Inovasi Daerah 2024

Kupang - Pemerintah Kota (Pemkot) Kupang melalui Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah menggelar Sosialisasi Ekosistem…

1 day ago

BI NTT Proyeksikan Kebutuhan Uang Tunai Natal dan Tahun Baru Rp1,3 Triliun

Kupang - Bank Indonesia (BI) Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) memproyeksikan kebutuhan uang kartal pada…

1 day ago

Sambut Natal, PLN UIP Nusra Gelar Penyampaian Nilai Ganti Kerugian Pengadaan Tanah PLTP Ulumbu 5-6 Poco Leok

Ruteng - PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan Nusa Tenggara (UIP Nusra) melaksanakan kegiatan Penyampaian…

2 days ago

Pajak Kendaraan Bermotor di NTT Turun Jadi 1,2 Persen

Kupang - Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) di NTT yang semula 1,5 persen dari pokok pajak,…

2 days ago